Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
SETELAH melepas single Heartless Man, Februari lalu, Morad, Jumat (26/7), resmi memperkenalkan lagu terbarunya yang berjudul I Lost My Smile Somewhere. Dalam single terbarunya ini, Morad mencoba memasukkan unsur folk dan country ke dalam musiknya.
Morad menjelaskan salah satu alasan meleburkan unsur folk dan country ke dalam single terbarunya adalah belakangan ia terpapar musik-musik dari Nick Drake, Leonard Cohen, Neil Young, hingga Paolo Nutini.
"Dan mungkin tidak ada alasan yang berat mengapa saya memilih membuat musik seperti ini, hanya karena suka, mau mencoba sesuatu yang baru, dan merasa nyaman saja untuk saat ini. Paling penting diri sendiri happy dan puas dengan karyanya, sisanya dipikirkan kalau sudah mendapat dua hal tersebut," ujarnya.
Baca juga : Pamungkas Rilis Single Putus
I Lost My Smile Somewhere bercerita tentang perjalanan seseorang yang merasa kehilangan sesuatu dalam dirinya yang disimbolkan dengan kata smile.
Secara keseluruhan, lagu ini menangkap frustrasi dan pencarian untuk menemukan makna, identitas, dan sesuatu entah apapun itu.
"Yang hilang dalam kehidupan seseorang yang merasa terjebak dalam rutinitas, masa lalu, dan mimpi yang tidak terpenuhi," cerita Morad.
Baca juga : Andrea Tanzil Rilis Single Ketiga, Like That
Dalam penggarapan musiknya, Morad hanya melibatkan musisi Restha Wirananda—sosok yang juga bertindak sebagai keyboardist dan music director Morad ketika tampil di atas panggung—untuk mengisi bagian piano dan memoles aransemen pada strings section.
"Kalau bicara proses penggarapan single I Lost My Smile Somewhere, mungkin yang spesial adalah ini hasil pertama saya sebagai produser untuk karya sendiri dalam format full band, karena di track sebelumnya (Heartless Man) cukup minimalis hanya gitar dan vokal," ungkap Morad
Lagu I Lost My Smile Somewhere milik Morad sudah bisa didengarkan di berbagai layanan musik streaming seperti Spotify, Apple Music, YouTube Music, dan lainnya. (Z-1)
Musik aransemen pada Mengenang Hari Ini sungguh berbeda dari biasanya. Proses pembuatannya dinamis, menjadikan komposisinya pun penuh dinamika.
Lirik lagu Indonesiaku yang menggambarkan sebuah kecintaan dan kebanggaan terhadap kekayaan dan keberagaman Indonesia dinyanyikan secara kompak oleh Farel Prayoga dan Etenia Croft.
Lagu Teruntuk Dirimu dari The Lantis disiapkan sebagai lagu perpisahan kepada mantan yang toxic dan manipulatif.
Imprisoned merupakan pembuka jalan menuju album penuh yang dijanjikan akan menjadi karya paling personal dan ambisius secara musikal dari Azel.
Ara Grace telah jatuh cinta pada dunia bisnis, tapi katanya musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan, dia tetap akan kembali ke musik.
Lewat lagu Menarilah dengan Jiwamu, Isyana Sarasvati mengajak pendengarnya untuk merayakan keberadaan dan pencapaian diri sendiri, sekecil apapun langkah yang berhasil diambil.
Musik aransemen pada Mengenang Hari Ini sungguh berbeda dari biasanya. Proses pembuatannya dinamis, menjadikan komposisinya pun penuh dinamika.
Lirik lagu Indonesiaku yang menggambarkan sebuah kecintaan dan kebanggaan terhadap kekayaan dan keberagaman Indonesia dinyanyikan secara kompak oleh Farel Prayoga dan Etenia Croft.
Lagu Teruntuk Dirimu dari The Lantis disiapkan sebagai lagu perpisahan kepada mantan yang toxic dan manipulatif.
Imprisoned merupakan pembuka jalan menuju album penuh yang dijanjikan akan menjadi karya paling personal dan ambisius secara musikal dari Azel.
Lewat lagu Menarilah dengan Jiwamu, Isyana Sarasvati mengajak pendengarnya untuk merayakan keberadaan dan pencapaian diri sendiri, sekecil apapun langkah yang berhasil diambil.
Running Home dari Jade LeMac adalah lagu pop dengan hook yang dengan mudah menyangkut di kepala para pendengarnya, membuat mereka ingin mendengarkan lebih lanjut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved