Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DIAN Sastrowardoyo akan berperan sebagai Lasja, ibu rumah tangga yang hidupnya berubah 180 derajat akibat bisnis gelap yang dijalankan oleh kelompok Mafia 9 Naga. Dalam serial drama kriminal itu, ia tidak ragu menerima tawaran setelah melihat cerita yang menurutnya menarik dan digarap oleh jajaran para sineas yang terlibat.
Dian mengatakan, ia selalu berusaha untuk menantang dirinya sendiri untuk bisa lebih fleksibel dalam mencoba berbagai peran.Lasja, bagi Dian adalah sosok yang banyak memendam amarah.
Bisnis yang dijalani bapaknya menjadikan Lasja sudah mengakrabi hal-hal berbahaya sejak kecil. Banyak trauma yang dia hadapi yang membuatnya hanya bisa memendam emosi, termasuk kepada bapaknya sendiri.
Baca juga : Berhadapan dengan Mafia Judi, Dian Sastro Tunjukkan The Power of Emak-emak
Titik terendah hidupnya terjadi ketika para anggota Mafia 9 Naga mulai mengusik keluarganya, ini yang membuat Lasja berusaha untuk melindunginya, termasuk harus angkat senjata.
“Berperan sebagai Lasja itu harus menyiapkan diri secara fisik dan batin. Saya harus terampil untuk bisa menghadirkan berbagai lompatan emosi Lasja karena tekanan secara mental. Di sisi lain harus menyiapkan diri secara fisik, karena serial ini menuntut saya banyak adegan baku hantam dan baku tembak. Pokoknya seru dan sangat menantang!” jelas Dian dalam konferensi pers serial Ratu Adil di XXI Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Kamis, (22/2)
Persiapan yang dilakukan sebelum proses syuting dilakukannya secara matang. Mulai dari latihan fisik secara intensif, seperti olahraga lari, latihan beban dan ketangkasan. Selama masa lokakarya untuk karakter, Dian pun banyak latihan cara memegang senjata, membersihkan magazin, hingga cara mengganti peluru. Serial Ratu Adil akan tayang di Vidio mulai 29 Februari 2024. (Z-8)
Memberantas mafia peradilan perlu dimulai dari putusan dan kinerja hakim di MA yang sesuai dengan fakta yang ada atau tanpa diiming-imingi sesuatu
Paguyuban Petani Mandiri Pangan Kabupaten Cilacap, Kecamatan Majenang, Jawa Tengah, mendesak Ketua KPK Firli Bahuri untuk menelisik keberadaan mafia di balik kebijakan impor beras.
Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso mendesak Presiden Joko Widodo memberikan perhatian serius terhadap mafia tambang.
KETUA Mahkamah Agung (MA) M Syarifuddin meluruskan isu seputar pernyataan Wakil Ketua MA Bidang Non Yudisial, Sunarto, yang seolah lembaganya menyerah dalam memberantas makelar kasus.
ALIANSI Mahasiswa Untuk Keadilan Investasi (AMUK) dan Aliansi Warga Muara Enim-Lahat meminta pemerintah membentuk satgas mafia hukum.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved