Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Festival Film Wartawan Indonesia 2023 Resmi Diluncurkan

Mediaindonesia.com
29/3/2023 11:56
Festival Film Wartawan Indonesia 2023 Resmi Diluncurkan
Festival Film Wartawan Indonesia(Dok FFWI)

Acara tahunan Festival Film Wartawan Indonesia (FFWI) XIII Tahun 2023secara resmi diluncurkan pada 29  Maret 2023.

Para juri FFWI 2023 akan menilai film-film yang telah ditayangkan baik di bioskop maupun Over-The-Top (OTT) periode 1 Oktober 2022 hingga 30 Oktober 2023.

Tahun ini FFWI mengusung tema “Gemilang Indonesia: Perfilman Kuat, Kebudayaan Unggul”, direncanakan bakal menilai empat genre film yakni genre horor, komedi, drama dan action atau laga.

Tahun 2022 genre laga belum diikutsertakan. Dengan penambahan genre, maka dalam penyelenggaran FFWI  tahun 2023, akan disediakan 40 piala Gunungan. Terdiri dari sembilan piala untuk unsur setiap genre, ditambah empat piala khusus,  termasuk  satu piala Best of The Best  untuk pemenang film terbaik di antara semua genre.

Menurut Ketua FFWI 2023, Wina Armada Sukardi, Selasa, (28/3) di Jakarta, agar pembagian piala tidak menjadi terlalu lama dan lebih menarik, pelaksanaan acara dibagi dua. “Sudah pasti undangannya juga berbeda, sehingga lebih banyak lagi masyarakat yang dapat hadir,” tambah Wina.
     
Satu perbedaan lain dibanding penyelenggaraan FFWI sebelumnya, pada tahun ini seluruh pemenang bakal diberikan apresiasi dalam bentuk uang. “Walaupun belum besar, tapi ini rintisan untuk FFWI berikutnya,” tambah Wina.

Penyelenggaraan FFWI 2023 masih bermitra utama dengan Direktorat Perfilman, Musik dan Media, Dirjen Kebudayaan, Kemendikbud Ristek RI. Direktur Perfilman, Musik, dan Media Baru.

Ahmad Mahendra, Direktur Perfilman, Musik dan Media Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi menyambut baik  penyelenggaraan acara dan mendukung tema FFWI “Gemilang Indonesia, Perfilm Kuat, Kebudayaan Unggul.”
     
Menurut  Ahmad Mahendra, film-film nasional bukan saja sebuah karya seni dan produk industri hiburan, tetapi juga merupakan  sarana diplomasi kebudayaan yang paling efektif untuk memperkenalkan cara hidup, cara pikir, dan ragam budaya Indonesia bagi penontonnya, terutama bagi penonton internasional.

"Keberadaan FFWI XIII 2023 diharapkan bukan semata memperkuat pondasi perfilman Indonesia, tetapi sekaligus menjadikan ekosistem film sebagai tuan rumah di negeri sendiri dan menjadi tamu agung di luar negeri," kata Ahmad Mahendra. (B-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati
Berita Lainnya