Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
ODESZA, duo asal Inggris peraih nominasi penghargaan Grammy, yang terdiri dari Harrison Mills dan Clayton Knight, baru saja merilis versi remix untuk single The Last Goodbye feat. Bettye LaVette. Remix terbaru itu datang dari DJ dan produser asal Australia, Hayden James.
Versi asli single The Last Goodbye diambil dari album terbaru mereka dengan judul sama, The Last Goodbye, yang dirilis Foreign Family Collective/Ninja Tune. Album tersebut meraih nominasi Best Dance/Electronic Album di gelaran penghargaan Grammy ke-65 yang akan digelar Februari mendatang.
Sepanjang karirnya, Hayden telah meraih sertifikasi platinum dan emas di Australia, menggelar tur keliling dunia, dan merilis berbagai lagu kolaborasi termasuk dengan Odesza, Katy Perry, Gorgon City, Yaeger, Naations, dan banyak lagi.
Baca juga: Odesza Umumkan Album The Last Goodbye akan Dirilis 22 Juli
Tentang remix terbaru ini, Harrison dan Clayton berbagi, "Hayden adalah salah satu orang pertama yang kami temui di tur Australia kami pada 2014 lalu. Dari pertemuan pertama itu, kami tahu bahwa kami telah bertemu dengan teman seumur hidup kami dan kemudian terus melakukan tur bersama di tahun-tahun awal kami. Sungguh luar biasa menyaksikan musik Hayden berkembang dan tumbuh sepanjang kariernya. Kami tidak bisa memikirkan musisi lain yang lebih cocok untuk me-remix lagu yang sangat dekat dengan hati kami ini."
Baru-baru ini, Odesza juga diumumkan sebagai penampil utama Bonnaroo Festival 2023, yang akan digelar pada Juni 2023. Selain Odesza, penampil utama Bonnaroo tahun ini lainnya adalah Kendrick Lamar dan Foo Fighters.
Hayden James telah menempatkan dirinya sebagai salah satu musisi elektronik dunia yang paling dicintai di Indonesia. Ia masuk ke deretan musisi internasional yang tampil di We The Fest 2016, yang pada tahun itu, turut membawa The 1975, Macklemore & Ryan Lewis, Mark Ronson, CL dan berbagai musisi papan atas dunia lainnya.
Hayden kembali tampil di festival musik tanah air saat ia masuk ke lineup Djakarta Warehouse Project Virtual 2020.
Dirilisnya remix versi Hayden James ini merupakan kelanjutan dari perilisan EP The Last Goodbye Remixes N°.1 pada 2022, yang menyajikan interpretasi ulang lagu-lagu di album transformatif dan nostalgik tersebut yang menampilkan karya-karya remix dari beragam produser dan DJ ternama meliputi DJ Seinfeld, Gilligan Moss, Devault, Nils Hoffmann, dan Eli & Fur.
Remix Hayden James terbaru ini turut melanjutkan momentum besar album The Last Goodbye, yang menjadi salah satu rilisan elektronik paling dirayakan selama 2022.
Album tersebut raih posisi #2 di tangga lagu Top Dance/Electronic Albums Billboard dan posisi #11 di chart Billboard 200 Albums. Billboard juga menempatkan The Last Goodbye sebagai salah satu dari "25 Best Dance Albums of 2022" dan mengatakan, "Album Odesza yang paling ekspansif dan rumit hingga saat ini... The Last Goodbye adalah Odesza yang megah, lembut, keras, berkesan, emosional, dan benar-benar Odesza." (RO/OL-1)
Pria berusia 25 tahun tersebut meninggal dunia di salah satu penginapan di Jalan Maribaya, Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
Single Heavier, yang dirilis Jumat (30/6) menjadi cuplikan dari EP mereka mendatang yang memadukan komposisi simfonik dan luar biasa Odesza dan nuansa alterna-folk psikedelik Yellow House.
"To Be Yours sebenarnya sudah kami mulai buat di akhir 2018. Kami suka dengan idenya namun kesulitan menemukan vokal yang tepat, sampai akhirnya menemukan Claud."
Penuh nuansa nostaljik namun tetap membawa semangat kekinian, The Last Goodbye menjadi sebuah pengalaman sonik yang luas dengan pembahasan seputar antar-hubungan dan kenangan.
Lewat Better Now Odesza telah menciptakan sebuah karya penuh tekstur yang membawa semua pendengarnya ke alam pikiran mereka.
The Last Goodbye pertama ditulis saat duo beranggotakan Harrison Mills dan Clayton Knight itu mendengar lagu Let Me Down Easy dari Bettye LaVette, yang dirilis pada 1965.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved