Headline
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Bartega buka kegiatan belajar seni sambil piknik, ditemani alunan jazz, pun yang dikolaborasikan dengan kegiatan sosial.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
FILM Cek Toko Sebelah 2 bakal tayang secara resmi di bioskop pada 22 Desember 2022. Selain menampilkan cerita drama keluarga yang sangat dekat dengan kehidupan sehari-hari, film ini juga menyajikan detail-detail yang menarik untuk dibahas, salah satunya hadirnya mi instan.
Para pecinta drama Korea tentu sudah jamak menyaksikan adegan kelezatan makanan yang biasa dimakan orang-orang Korea dalam kehidupan sehari-hari, seperti rameyon ataupun kimchi. Tampaknya itu pula yang terlihat dalam film garapan Ernest Prakasa ini, saat dua tokoh utama dalam film tersebut menyantap mi instan.
Dalam sesi wawancara dengan awak media di Sleman, Sabtu (17/12) petang, Ernest mengakui, dirinya terinspirasi dari drama Korea (drakor) saat menggarap film Cek Toko Sebelah 2. Misalnya, dirinya sengaja menampilkan detail-detail kecil yang relevan dalam kehidupan sehari-hari ke dalam film.
Baca juga: Dion Wiyoko Harus Melucu di Cek Toko Sebelah 2
"Kenapa mi instan? Karena (mi instan) sangat dekat dengan masyarakat kita," kata dia. Hal tersebut juga sesuai dengan dengan kebutuhan cerita dalam film.
Ernest mengaku, filmnya tidak disponsori oleh mi instan. Tampilnya mi instan pun sengaja dipilih agar penonton bisa cepat terhubung dengan adegan di film.
Kehadiran mi instan dalam film Cek Toko Sebelah 2 tidak hanya sekelebat, tetapi juga disertai sedikit pembahasan. Misalnya, ada orang yang suka makan mi instan dengan menggunakan sayur agar lebih sehat, tetapi ada orang yang tidak suka makan mi instan tanpa menggunakan sayur.
Secara keseluruhan, Ernest menceritakan, pesan utama dalam Cek Toko Sebelah 2 adalah mendukung child free. Konflik yang ditampilkan pun terasa lebih kompleks, antara orangtua dan anak maupun suami dan istri, tetapi tetap dekat dengan penonton.
"Untuk riset film ini, aku ngobrol dengan psikolog," kata Ernest.
Sudut pandang yang digunakan juga lebih seimbang, dari sudut pandang laki-laki dan sudut pandang perempuan.
Ernest mengaku, tidak mudah membuat film lanjutan Cek Toko Sebelah. Oleh sebab itu, dirinya membutuhkan waktu 6 tahun untuk merilis Cek Toko Sebelah 2.
"Barus sekarang menemukan cerita yang kuat untuk bersanding dengan film pertama yang ikonik," terang Ernest.
Film sebelumnya, Cek Toko Sebelah, yang tayang pada 2016, berhasil ditonton sekitar 2,6 juta penonton di bioskop.
Ernest berencana, setelah film Cek Toko Sebelah 2, dirinya akan vakum sebagai aktor. Pasalnya, menjadi sutradara dan aktor dalam waktu bersamaan membuatnya lebih sulit dalam membagi fokus.
"Aku lebih mencintai di balik layar," terang dia.
Ernest mengaku, dalam beberapa film terakhir, dirinya semakin sedikit muncul di depan layar. Namun, di film Cek Toko Sebelah 2, Ernest kembali menjadi aktor utama karena tidak afdol jika film Cek Toko Sebelah 2 tidak ada dirinya. (OL-1)
Olla Ramlan tidak mengungkapkan secara detail alasan mengenai keputusannya melepas hijab. Sebab, ia merasa hal tersebut merupakan ranah privasi yang tidak harus diumbar.
Pria berusia 25 tahun tersebut meninggal dunia di salah satu penginapan di Jalan Maribaya, Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Kristo mengatakan ini merupakan pengalaman yang sangat menarik. Terlebih lagi, peran Erwin merupakan karakter yang ikonis di film Cek Toko Sebelah garapan Ernest Prakasa.
Menurut aktor kelahiran 3 Mei 1984 ini, Yohan, yang di awal film memiliki masalah besar bersama sang ayah, kini jadi lebih damai di film kedua.
Dalam film itu, Meira Anastasia, yang juga istri Ernest menjadi ko-sutradara. Meira tidak cuma melihat, tetapi juga mengarahkan adegan-adegan mesra antara Natalie dan Erwin.
"Itulah alasan muncul cerita yang lebih feminin, tapi laki-laki bisa tetap relate kalau punya pasangan dan akan bisa melihat dari dua sisi."
Putri dari pasangan aktor Dwi Sasono dan penyanyi Widi Mulia itu mendeskripsikan Amanda sebagai seorang 'cewek kue', alias orang yang selera busananya penuh warna.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved