Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ADIPATI Dolken, Della Dartyan, Revaldo, dan Carmela van der Kruk, terlibat dalam film dengan latar belakang Indonesia tahun 1955 berjudul Kambodja.
Film arahan sutradara Rako Prijanto ini bercerita tentang Indonesia di awal kemerdekaan, saat Danti (Della Dartyan) dan suaminya, Sena (Revaldo) tinggal kos di sebuah bangunan milik Cik Mei. Danti bekerja di perpustakaan sedangkan Sena aktif di sebuah partai.
Rumah kosan itu hanya punya tiga kamar. Kamar pertama dihuni Bayu (Adipati Dolken), seorang penulis lepas kolom opini dan cerita pendek di surat kabar. Sedangkan istrinya, Lastri (Carmela van der Kruk) adalah seorang biduan.
Baca juga: Usai Lebaran 1443 H, KlikFilm Hadirkan Film Kambodja
Kamar kedua nantinya akan dipakai Danti dan Sena. Sedangkan kamar ketiga, lebih sering kosong, padahal disewa seseorang bernama Erwan.
Kehidupan kosan terasa sunyi, saat Sena pergi ke luar kota untuk urusan partai. Sedangkan Lastri juga keliling kota untuk bernyanyi di acara kampanye suatu partai. Maklum saat itu bulan-bulan menuju pemilu 1955.
Danti dan Bayu nyaris tidak pernah bercakap. Setiap kali berpapasan di selasar atau ruang makan, keduanya hanya tersenyum sambil menganggukkan kepala. Seakan itu batasan mereka berdua.
Suatu malam, Bayu yang kegerahan membawa mesin tiknya ke ruang tamu. Ternyata di situ duduk Danti tengah mengipas-ngipas kegerahan. Bayu minta maaf dan mau beranjak ke tempat lain. Tapi Danti mencegah, karena udara memang amat panas.
Ruang tamu adalah ruangan yang sirkulasinya paling baik, udara mengalir deras. Bayu tersenyum kaku dan mulai mengetik. Ia tidak sadar saat diam-diam Danti beringsut pergi.
Bayu menyetorkan tulisannya pada redaktur surat kabar. Redaktur menganggap tulisan Bayu terlalu dangkal. Tulisannya ditolak. Bayu yang kesal, memutuskan pergi ke perpustakaan untuk mencari referensi.
Ia tidak menduga bertemu Danti di situ. Bayu membaca dan mencatat, hingga lupa waktu. Karena berpapasan di depan perpustakaan saat tutup, Bayu dan Danti mau tidak mau berjalan bersama untuk pulang ke kosan.
Saat menunggu bis umum, mereka berteduh di bawah pohon Kambodja, bercakap-cakap untuk pertama kalinya.
Hidup berjalan terasa membosankan. Danti menunggu-nunggu Sena pulang Bayu pun selalu ditinggal Lastri. Tanpa sadar Bayu dan Danti memiliki ikatan, karena kesamaan. Sama-sama merasa sepi, sama-sama diabaikan.
Suatu hari, Danti memeriksa dompet Sena dan mendapatkan tiket perjalanan dari Surabaya. Di kamar sebelah, tanpa sengaja Bayu mendapatkan tiket perjalanan Lastri dari Surabaya.
Danti mengajak bicara Bayu. Percakapan itu menguak kisah tentang perselingkuhan Sena dan Lastri. Danti dan Bayu amat terpukul dengan kenyataan yang baru didapat, padahal baik Danti dan Bayu punya banyak kesempatan untuk melakukan hal itu tapi mereka tidak pernah mengambil kesempatan tersebut.
Dalam keadaan terluka, Danti dan Bayu, lupa angin dan arah peta. Mereka tersesat. Hanya sekali itu saja. Kejadian sekali itu, malah membuat Danti menjauhi Bayu, karena merasa bersalah.
Sementara itu, Lastri dan Sena sepakat menceraikan pasangan masing-masing. Lastri pergi dari kosan dan meminta cerai pada Bayu. Sedangkan Sena tiba-tiba terkena stroke sebelum menalak Danti.
Film Kambodja dapat disaksikan secara eksklusif di KlikFilm mulai 13 Mei 2022. (Ant/OL-1)
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
UMKM perlu membuka peluang kerja sama promosi produk melalui jejaring nasional dengan memanfaatkan popularitas selebritas.
Lima pemain ini dipilih Danial Rifki secara langsung untuk berperan dalam Rencana Besar.
Dalam serial perdana Vino ini, ia menggunakan bahasa Sunda. Bandung menjadi alasan karakter yang diperankannya menggunakan bahasa Sunda.
“Serial Sabtu Bersama Bapak akan memperlihatkan banyak kisah perjuangan dan ketangguhan sosok Gunawan,”
Adipati berperan sebagai seorang dukun bernama Dorman dalam film Bayi Ajaib. Ini merupakan pengalaman perdananya memerankan karakter antagonis atau sosok yang jahat.
Film asal Italia ini telah diadaptasi di 23 negara, termasuk Indonesia.
"Karena kami sudah kenal lama, jadi sering sharing dan diskusi. Kalau sama aktor baru kan harus PDKT dulu. Mungkin itu kelebihannya berpartner dengan sahabat sendiri."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved