Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PELANTUN lagu 'Satu Cinta', Dira Sugandi, membeberkan beberapa sosok Kartini di bidang musik. Nama Ibu Soed disebut sebagai sosok Kartini yang sangat berjasa bagi anak-anak Indonesia.
"Dia benar-benar berjasa banget karena menciptakan lagu anak-anak yang kita butuh sampai sekarang, di saat anak-anak saat ini tidak lagi menyanyikan lagu anak-anak berbahasa Indonesia," ujar Dira, Kamis (21/4).
Untuk Kartini masa kini, nama Eva Celia dan Nadin Amizah juga disebutkan oleh Dira. Meski umurnya berbeda jauh di bawah Dira, namun keduanya memberi inspirasi dalam bermusik.
"Banyak yang usianya di bawah aku tapi aku salut sama mereka, mereka bisa memberikan impact pada sekitarnya bukan cuma buat yang seumuran aja tapi juga ke aku yang lebih tua. Banyak sih sebenarnya Kartini buat aku di musik," ungkapnya.
Baca juga: Lagu Satu Cinta Dinyanyikan Ulang Dira Sugandi
Sementara itu, Dira berpendapat perempuan belum mendapat ruang maksimal di industri musik. Misalnya saja, posisi produser, arranger musik, sound engineer, masih jarang terlihat kaum perempuan.
"Aku ingin melihat lebih banyak lagi perempuan yang bekerja di belakang layar seperti produser, ada tapi belum terlalu banyak, arranger, sound engineer, music video director," tuturnya.
"Mungkin masih banyaknya penyanyi, musisi, pencipta lagu tapi yang lain-lainnya masih perlu diisi lagi," lanjutnya.
Dira juga memandang perempuan di dunia hiburan masih dilihat berdasarkan penampilan bukan bakat yang dimiliki. Penyanyi perempuan dituntut untuk selalu berpenampilan menarik dan cantik.
"Masih dituntut untuk tampil cantik, sensasional. Cuma ya kayaknya tapi sekarang udah banyak platform yang memberi edukasi khususnya kepada laki-laki dan kepada perempuan itu sendiri," pungkasnya.(Ant/OL-5)
Bersama Amanda Rawles, Maizura, Asmara Abigail, Ayushita, Chicco Jerikho, Jerome Kurnia, dan Richard Kyle, Dira Sugandi bermain di film A World Without.
"Satu Cinta" ditulis oleh Candra Darusman dengan lirik karya James F. Sundah. Kini, lagu tersebut diaransemen dan orkestrasi ulang oleh Ricky Lionardi.
Penyanyi Dira Sugandi mengaku awalnya merasa tertekan saat membawakan ulang lagu "Satu Cinta", namun dia yakin setiap orang memiliki keunikan tersendiri.
"Aku sama mamaku suka bosan sama menu Lebaran tapi ya tiap Lebaran pasti kita masak menunya itu lagi."
Satu Cinta dirilis pertama kali pada 1992 oleh Ruth Sahanaya dalam album Kaulah Segalanya.
Iwan Fals mengatakan Nadin sangat serius menggarap ide cerita untuk video klip terbarunya. Iwan juga cukup senang melihat hasilnya.
Bertepatan dengan Hari Ibu, Nadin mendedikasikan Konser Selamat Ulang Tahun untuk orang-orang terdekatnya, terutama kedua orangtua.
Nadin menceritakan tentang kepedihannya dibuat percaya bahwa dirinya adalah perempuan yang gila dan tidak mudah dicintai oleh kekasih lampaunya.
Semua Aku Dirayakan adalah surat cinta yang Nadin tulis untuk kekasihnya. Rasa terima kasih dan bahagia yang ia kumpulkan sepanjang perjalanan kasihnya.
Tawa adalah karya musik yang dirilis Nadin Amizah untuk mewakili fase ketiga dari tiga fase cerita yang akan Nadin ceritakan secara utuh pada 13 Oktober 2023 di album keduanya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved