Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
LAGU We Will Overcome telah dirilis pada Kamis (1/7).
Lagu tersebut dinyanyikan 50 penyanyi dari 40 negara dunia, termasuk Indonesia.
Riani Sovana, yang mewakili Indonesia dalam lagu tersebut, awalnya tidak menyangka project ini pada akhirnya melibatkan 50 penyanyi dari 40 negara.
“Tadinya saya mengira hanya beberapa negara saja,” ujarnya saat diwawancarai via WhatsApp.
Baca juga: Grohl Ungkap Inspirasi Permainan Drumnya untuk Album Nevermind
Ia pun merinding melihat hasil akhir dari project tersebut yang diunggah di kanal Youtube Angelica Ganea.
“Namun, setelah melihat hasil akhirnya, bikin merinding dan alhamdulillah saya bisa membawa nama Indonesia di sebuah karya yang ditujukan untuk pendengar di seluruh dunia,” ujarnya
Riani Sovana (MI/Sumaryanto)
Diciptakan oleh Giuseppe Mileto dari Italia, yang juga merupakan pimpinan project ini bersama Angelica Ganea dari Romania, lagu We Will Overcome mengirim pesan tentang harapan di tengah situasi dunia saat ini yang didominasi ketidakpastian dan rasa takut.
Tidak hanya itu, proyek ini juga memiliki misi sosial dimana seluruh hasil pendapatan dari download dan streaming lagu ini, beserta semua donasi yang terkumpul, akan dibagikan ke 50 penyanyi yang terlibat.
Dana yang terkumpul juga akan disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan di negara masing-masing penyanyi.
Riani menceritakan awal mula bagaimana ia bisa bergabung di proyek besar ini.
Di tengah pandemi 2020, ketika seluruh kegiatan musik sedang terhenti dan industri musik masih meraba-raba untuk beradaptasi, Riani mencari cara agar ia bisa tetap berkarya dengan aman, tanpa mempertaruhkan nyawa.
Ia lalu berinisiatif mendaftar ke sebuah laman daring musik yang beranggotakan para musisi dari seluruh dunia.
“Saya mendaftar dengan perasaan nothing to lose saja. Alhamdulillah kemudian saya mendapatkan beberapa pekerjaan musik dari situ, termasuk tawaran untuk berkontribusi di single We Will Overcome ini,” ujarnya.
Menurut keterangannya, proses pembuatan lagu ini memakan waktu hingga 15 bulan.
“Kesulitannya adalah bagaimana memadukan vokal yang sumbernya dari 50 microphone yang berbeda agar terdengar tidak belang, mengingat setiap mic memiliki karakter berbeda-beda,” ujarnya.
“Memilih mana dan siapa yang akan diambil vokalnya untuk lead di part tertentu juga sangat memakan waktu,” tambahnya.
Ia pun mendapatkan bagian lead di tengah lagu.
“Alhamdulillah saya kebagian sedikit lead di bagian tengah. Tidak banyak memang -- mengingat harus berbagi lagu dengan 50 orang, tapi part tersebut sesuai dengan karakter vokal saya yang kalau kata produser musik Seno M Hardjo, ‘bening-muram,’ Jadi, saya cukup puas,” ujarnya.
Riani, yang tengah mempersiapkan single solo berikutnya yang musiknya diaransemen oleh movie composer film Gundala, Aghi Narottama itu, berharap lagu We Will Overcome dapat menginspirasi para pendengarnya untuk tetap optimistis dan mensyukuri nikmat apapun yang ada saat ini.
Ia pun mengajak masyarakat dunia mau terlibat untuk saling membantu untuk bertahan di tengah-tengah situasi dunia saat ini. (OL-1)
Dalam foto yang beredar, David Beckham terlihat beristirahat di ranjang rumah sakit dengan lengan kanannya dibalut gendongan berwarna biru besar.
Olla Ramlan tidak mengungkapkan secara detail alasan mengenai keputusannya melepas hijab. Sebab, ia merasa hal tersebut merupakan ranah privasi yang tidak harus diumbar.
Pria berusia 25 tahun tersebut meninggal dunia di salah satu penginapan di Jalan Maribaya, Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved