Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PENYANYI dan model Tasya Kamila, 26, merasa kesal terhadap anggapan sebagian orang bahwa seorang ibu tidak perlu sekolah tinggi. Menurutnya, setiap orang memiliki kesempatan dan hak yang sama dalam meraih pendidikan setinggi-tingginya meskipun kemudian memutuskan menjadi ibu rumah tangga.
Menurut perempuan yang tengah hamil delapan bulan itu, setiap perempuan perlu mempunyai latar belakang pendidikan yang baik karena kelak ia akan menjadi sekolah pertama bagi anak-anaknya.
"Memangnya ada yang salah kalau dengan seorang ibu yang berpendidikan atau seseorang yang berpendidikan dan memutuskan menjadi seorang ibu rumah tangga?" ujar pelantun lagu Libur telah Tiba itu dalam diskusi bersama Quipper di Jakarta, baru-baru ini.
Perempuan bernama lengkap Shafa Tasya Kamila itu berpendapat, perempuan mempunyai peran besar untuk membangun karakter dan pola pikir kehidupan anaknya kelak.
Baca Juga: Tasya Kamila Ingin Jadi Menteri
Saat ini Tasya mengakui ingin fokus mengurus rumah tangga dan yayasan miliknya, Green Movement, yang bergerak di bidang lingkungan hidup. Setelah itu, ketika menemukan waktu yang tepat, ia akan melanjutkan pendidikan S-3.
Sebelumnya, Tasya sempat dikomentari netizen karena setelah menikah ia memutuskan menjadi ibu rumah tangga. Padahal, ia telah mengantongi gelar master of public speaking dari Universitas Columbia pada 2018. (Ant/H-1)
DALAM beberapa tahun terakhir, konsep pembelajaran mendalam (PM) semakin mendapat perhatian dalam dunia pendidikan.
PERJALANAN studi ke Sydney pada 25 Mei-1 Juni 2025 memberikan saya kesempatan berharga untuk menyelami langsung sistem pendidikan Australia.
Wamendikdasmen Fajar Riza Ul Haq mengajak semua pemangku kepentingan, terutama pemda dan dinas pendidikan, untuk bersama menguatkan sinergi untuk menyukseskan SPMB.
Ada lima area utama pendekatan pendidikan yang dilakukan Casa Dei Montessori yaitu keterampilan hidup (practical life), sensorial, matematika, bahasa, dan kultural.
Fundtastic kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun generasi cerdas finansial dengan mendukung acara Graduation Sekolah Kanisius tahun ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved