Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
KACAMATA hitam, minum air putih dalam jumlah banyak dan senam ringan merupakan gerakan tiga sukses dan sehat jemaah haji yang digencarkan oleh pemerintah. Hal ini merupakan upaya preventif promotif agar jemaah terus menjaga kesehatan. Sehingga, jemaah haji dapat melakukan aktivitas ibadah dengan baik tanpa menjadi sakit.
Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi Dokter Indro Murwoko menyampaikan hal itu seusai menggelar gerakan tiga sukses dan sehat haji di hotel Syarif Al Masi, di kawasan sektor 5, Madinah, Senin (22/7).
"Kita menggerakkan jemaah haji sebagai upaya preventif agar sadar akan upaya kesehatan, agar dapat menjaga kesehatannya, melakukan aktivitas ibadah tanpa menjadi sakit,’’ kata Indro Murwoko dalam acara yang diikuti ratusan jemaah haji dari kloter 20 (Jakarta Pondok Gede) JKG tersebut.
Gerakan itu harus selalu dilakukan, terutama karena minum air putih dengan jumlah yang banyak belum menjadi budaya Indonesia.
"Budaya kita untuk minum air banyak itu tidak dilakukan di Indonesia, di sini (Arab Saudi) kering dan panas, tentu volume minum harus lebih banyak," jelasnya.
Baca juga: 19 Jemaah Haji Dievakuasi ke Mekah Menggunakan Ambulans
Dia mengingatkan pentingnya penggunaan kacamata hitam untuk menjaga kesehatan mata, agar terhindar dari iritasi dan gangguan penglihatan akibat paparan sinar ultra violet yang sangat tinggi, dalam kondisi kering di Arab Saudi
Sementara gerakan senam dilakukan untuk memperbaiki sirkulasi serta meningkatkan mood. Mengingat, selama ini jemaah haji banyak melakukan aktivitas di dalam kamar. Sedangkan sebelumnya, telah melakukan perjalanan cukup jauh, duduk lama di dalam bus dan pesawat.
"Dengan olahraga bersama akan memperbaiki sirkulasi dan mempertahakan daya tahan tubuh," ungkapnya.
Menurut Indro, senam tersebut juga bisa dilakukan untuk lansia karena gerakannya ringan dan cukup sederhana.
"Cukup menggerakkan anggota badan, sehingga sirkulasi tubuh menjadi baik, dan salah satu hal penting adalah menjaga mood, dengan bergaul bersama-sama, berbaur, mood akan menjadi baik badan akan terjaga kesehatannya," tuturnya.
Menyinggung soal jemaah haji 2019 yang jumlah lansianya mencapai 63%, Indro Murwoko mengatakan pemerintah tetap mengupayakan strategi promotif preventif tersebut secara massif.
"Memang di sini (jemaah haji 2019) lansia lebih banyak, tapi dengan masifnya upaya promotif preventif, jemaah haji lebih terjaga," pungkasnya.
Dia menyebutkan penyakit yang muncul pada jemaah haji saat ini sebagian besar diakibatkan dehidrasi. Dengan cairan yang cukup, mereka akan kembali sehat.
Promosi kegiatan gerakan sehat sudah sering dilakukan dan dilanjutkan ke sektor serta kloter lainnya.(OL-5)
KETUA Komnas Haji dan Umrah Mustolih Siradj menyampaikan apresiasi atas komitmen dan keseriusan Presiden Prabowo untuk mewujudkan Kampung Haji Indonesia di Arab Saudi.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Sultan B Najamudin mengungkapkan sejumlah catatan dan persoalan dari Tim Pengawas (Timwas) DPD terkait penyelenggaraan ibadah haji 2025.
WAKIL Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Abdul Fattah Mashat menyampaikan apresiasi atas sukses penyelenggaraan haji 2025 saat mengunjungi PPIH Daker Mekah.
PT Pos Indonesia (PosIND) dan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menjalin kerja sama strategis guna memperkuat layanan logistik haji dan umrah.
TIM Pengawas (Timwas) Haji DPR RI mendukung proses hukum apabila ditemukan unsur pidana pada penyelenggaraan ibadah haji 1445H/2024M.
Pada Tahun 1446 H/2025 M ini, ada sebanyak 203.149 jemaah haji reguler asal Indonesia yang berangkat ke Tanah Suci. Mereka terbagi ke dalam 502 kelompok terbang (kloter).
KEMENTERIAN Agama menggelar rapat kerja nasional evaluasi penyelenggaraan ibadah haji 1440H/2019 M, di Jakarta, 8 - 10 Oktober
Ketiga jemaah haji itu diperbolehkan pulang atas rekomendasi Medif (Medical Informatian Form) dan dinilai layak terbang
KEBERHASILAN sistem penempatan jemaah haji yang diterapkan pada penyelenggaraan haji 2019 menjadi alasan pemerintah untuk mempertahankan sistem tersebut pada penyelenggaraan haji
“Kemenag akan melakukan pertemuan dengan kementerian terkait, seperti kemenlu, kemenaker, kementerian pariwisata, imigrasi, untuk membuat regulasi."
Jemaah haji Indonesia yang terakhir mendapatkan Eyab, sesuai data Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) adalah embarkasi SUB (Surabaya) 84, SUB 85 serta Jakarta (JKG) 65.
Jemaah haji kloter 15 Embarkasi Balikpapan (BPN-15) menjadi yang terakhir kembali ke Tanah Air.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved