Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Jemaah Haji Indonesia Mulai Bergerak ke Mekah

Sitria Hamid Laporan dari Arab Saudi
14/7/2019 07:45
Jemaah Haji Indonesia Mulai Bergerak ke Mekah
Petugas haji Indonesia melakukan simulasi operasional bus selawat, di Mekah, kemarin.(ANTARA/Hanni Sofia)

SEKITAR 1.300 jemaah haji gelombang pertama di Madinah diberangkatkan ke Mekah hari ini untuk melaksanakan umrah dan puncak haji. Sementara itu, jemaah yang sakit akan dievakuasi tersendiri.

‘’Ada tiga kloter diberangkatkan Minggu (14/7), yakni kloter SUB (Surabaya) 1, BTH (Batam) 1 dan 2, hari berikutnya pasti bertambah terus sesuai batas masa tinggal jemaah di Madinah,’’ kata Kepala Daerah Kerja (Daker) Madinah Akhmad Jauhari, di Kantor Urusan Haji, Madinah, kemarin.

Menurutnya, proses perge­rakan dari Madinah ke Mekah ditentukan oleh masa tinggal jemaah, yakni kesempatan untuk melaksanakan salat arbain 40 waktu. Saat salat arbain sudah terpenuhi, pada tanggal dan jam tersebut, jemaah akan diberangkatkan ke Mekah. Ia menyebutkan, untuk jemaah haji yang sakit atau sedang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia dan Rumah Sakit tidak diberangkatkan bersama rombongan.

‘’Kecuali bila secara medis jemaah tersebut mampu melakukan perjalanan jauh. Mengingat jarak Madinah ke Mekah yang cukup jauh sekitar 400 km lebih yang akan ditempuh dalam waktu 6-7 jam,’’ tambah Akhmad.

Lebih lanjut, ia menjelaskan dokumen para jemaah sudah lengkap, sebagai persyaratan mutlak saat diberangkatkan dari Madinah menuju Mekah. Pihaknya telah berkoordinasi dengan Muasasah Adila (lembaga di bawah naungan kementerian haji Arab Saudi di Madinah) untuk pengecekan dokumen guna memastikan setiap kloter (450 jemaah) yang akan diberangkatkan ke Madinah ke Mekah seluruh dokumennya lengkap. ‘’Alhamdulillah untuk pemberangkatan hari ini sampai tiga hari ke depan, seluruh dokumen sudah dilakukan pengecekan.”

Menyinggung soal kesiapan transportasi untuk mengangkut jemaah, daerah kerja Madinah, imbuhnya, telah berkoordinasi dengan pihak Naqabah Ammah Lis-Sayyarad (organda Arab Saudi), dan Muasasah Adila. (X-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya