Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KOPERASI Kana berhasil masuk daftar 100 Koperasi Besar Indonesia (KBI) 2025 dan memperoleh penghargaan pada kategori koperasi konsumen skala besar progresif dengan pertumbuhan aset tercepat.
"Penghargaan ini sangat berarti mengingat Koperasi Kana baru berdiri dalam waktu relatif singkat tetapi mampu menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan," kata Ketua Koperasi Kana Jonathan Danang Wardhana dalam acara Launching Buku dan Award 100 KBI 2025 yang diselenggarakan oleh Peluang Media Group, di Bali.
Jonathan menjelaskan Koperasi Kana yang bergerak dalam sektor riil dan berfokus pada pemberdayaan masyarakat berhasil meningkatkan aset lebih dari 500%. Dari aset semula Rp20 miliaran pada 2023, saat ini Koperasi Kana melampaui angka Rp100 miliaran pada tahun buku 2024.
"Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa koperasi yang berfokus pada sektor riil dan pemberdayaan masyarakat memiliki potensi besar untuk berkembang pesat," ucap Jonathan.
Pada acara yang dihadiri sekitar 200 peserta ini pun turut mengukuhkan posisi Koperasi Kana sebagai koperasi besar dengan potensi yang terus berkembang.
Menurut Jonathan, penghargaan ini bukan hanya menggambarkan pencapaian Koperasi Kana, tetapi juga menunjukkan keberhasilan dalam pengelolaan dan strategi yang tepat.
Hal ini memperlihatkan dengan manajemen efektif dan inovatif, koperasi dapat tumbuh pesat meskipun berada pada sektor yang menantang.
"Kami berterima kasih atas penghargaan ini. Penghargaan ini bukan cuma milik Koperasi Kana, tetapi milik seluruh anggota dan tim yang bekerja keras," katanya.
Ia berharap keberhasilan ini bisa jadi inspirasi bagi koperasi lainnya untuk terus berkembang. Jonathan juga memiliki optimisme besar untuk masa depan Koperasi Kana. “Kami terus berusaha menjadi yang terbaik dan memberikan yang terbaik bagi anggota kami serta masyarakat,” tutupnya.
Pemimpin Redaksi Majalah Peluang dan Ketua Forum Komunikasi KBI Irsyad Muchtar mengapresiasi prestasi Koperasi Kana yang sukses meningkatkan aset lebih dari 500% dalam waktu singkat.
“Dalam tempo relatif singkat, Koperasi Konsumen Kana sejak 2023 mampu meningkatkan pertumbuhan aset dari Rp20 miliaran jadi lebih dari Rp100 miliaran atau lebih dari 500% pada tahun buku 2024."
"Ini pertumbuhan aset tercepat di antara 100 Koperasi Besar Indonesia 2025 dan kami beri penghargaan Koperasi Konsumen Skala Besar Progresif dengan Pertumbuhan Aset Tercepat,” ucap Irsyad.
Dia mengungkapkan koperasi ini pun menjadi amat khusus dalam penilaian karena bergerak pada sektor riil. "Koperasi ini juga dinilai produktif untuk pemberdayaan masyarakat dan terus digalakkan pemerintah," paparnya.
Irsyad menambahkan penghargaan ini menegaskan potensi besar Koperasi Kana dalam kontribusinya terhadap perekonomian lokal dan nasional. (H-2)
Koperasi merupakan institusi modern yang mampu menyejahterakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan.
Said Abdullah Sebut Tata Kelola Koperasi Harus Terus Dibenahi
Secara bertahap para anggota koperasi sudah diberikan pelatihan dalam mengelola manajemen, dan pemahaman tentang lembaga bisnis koperasi.
Kemenkop memastikan melibatkan 17 Kementerian/Lembaga dan juga dengan pemerintah daerah (Pemda) untuk melakukan pengawasan terhadap operasionalisasi program Koperasi Desa Merah Putih.
SINERGI yang baik antara koperasi dan pemerintah diyakini dapat menciptakan ekosistem ekonomi kerakyatan yang tangguh.
Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa pembentukan 80 ribu Koperasi Desa Merah Putih di seluruh Indonesia dirancang untuk mengatasi berbagai masalah struktural di desa-desa.
Dalam buku tersebut tercatat 300 koperasi besar di Indonesia, dengan total aset mencapai Rp96,53 triliun atau 35,08% dari total aset koperasi nasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved