Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
KEPALA Ekonom Trimegah Sekuritas Indonesia Fakhrul Fulvian menyatakan bahwa meredanya ketegangan perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok, yang ditandai dengan kesepakatan untuk memangkas tarif, berpotensi memperbaiki fundamental nilai tukar rupiah.
Setelah menguat signifikan dalam dua pekan terakhir, pelemahan rupiah menuju level Rp16.600 per dolar AS masih tergolong wajar sebagai bagian dari konsolidasi pasar.
“Secara fundamental rupiah memiliki potensi penguatan lebih lanjut, terutama menjelang akhir tahun. Ini seiring dengan membaiknya kondisi eksternal dan stabilitas makroekonomi domestik," ujarnya kepada Media Indonesia, Selasa (13/5).
Fakhrul memproyeksikan bahwa nilai tukar rupiah dapat menguat ke kisaran Rp16.200 per dolar AS pada akhir tahun, dengan catatan tidak terjadi guncangan besar pada kondisi global maupun dalam negeri.
Lebih lanjut, Fakhrul menyoroti bahwa salah satu faktor utama yang dapat mendukung rupiah menguat adalah strategi pemerintah dalam menerbitkan surat utang global (global bond). Penerbitan global bond dalam denominasi dolar AS maupun mata uang lainnya dinilai efektif dalam meningkatkan cadangan devisa negara.
“Dengan meningkatnya cadangan devisa, ketahanan eksternal Indonesia akan semakin kuat, sehingga menambah kepercayaan investor terhadap stabilitas rupiah,” ungkap Kepala Ekonom Trimegah Sekuritas Indonesia itu.
Oleh karenanya, koordinasi kebijakan antara pemerintah, Bank Indonesia, dan otoritas fiskal menjadi krusial dalam menjaga keseimbangan antara pembiayaan defisit dan stabilitas nilai tukar di tengah dinamika global yang masih rentan.
Namun, di sisi lain, apabila kekhawatiran terhadap resesi global mereda dan ekonomi dunia menunjukkan pemulihan, maka peluang bagi Bank Sentral Amerika Serikat (The Federal Reserve) untuk memangkas suku bunga acuan akan semakin kecil.
Kondisi tersebut dapat menyebabkan aliran modal asing menuju negara berkembang, termasuk Indonesia, menjadi lebih terbatas. Akibatnya, pasar keuangan domestik, terutama pasar modal, bisa mengalami tekanan dari sisi arus modal keluar (capital outflow). (H-3)
Pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi, menyampaikan pada hari ini, Kamis (14/8), rupiah dibuka menguat tajam sebesar 102 poin ke level Rp16.100 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Rabu 6 Agustus 2025, dibuka melemah sebesar 1 poin atau 0,01% menjadi Rp16.391 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.390 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 31 poin atau 0,19% menjadi Rp16.370 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.401 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah, pada perdagangan Senin 4 Agustus 2025, dibuka menguat sebesar 104 poin atau 0,63% menjadi Rp16.409 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.513 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 31 Juli 2025, dibuka melemah sebesar 23 poin atau 0,14% menjadi Rp16.428 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.405 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 28 Juli 2025, mengalami pelemahan sebesar 9 poin atau 0,06% menjadi Rp16.329 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.320 per dolar AS.
Selain itu, penjualan rumah tipe besar terkontraksi sebesar 14,95% (yoy), lebih dalam dari triwulan sebelumnya yang terkontraksi sebesar 11,69%(yoy).
Memperingati hari jadi ke-68 Provinsi Riau, Bank Indonesia (BI) bersama Pemerintah Provinsi Riau dan sejumlah mitra strategis menggelar Riau Economic Forum (REF) 2025.
Langkah KPK itu dilakukan dalam rangka mengembalikan uang hasil tindak pidana korupsi tersebut.
KPK pada 7 Agustus 2025, menetapkan anggota Komisi XI DPR RI periode 2019-2024 Satori (ST) dan Heri Gunawan (HG) sebagai tersangka kasus tersebut.
Cadangan devisa (cadev) Indonesia pada akhir Juli 2025 tercatat sebesar US$152 miliar atau sekitar Rp2.482 triliun.
Kabar gembira bagi masyarakat Indonesia yang berencana berlibur ke Jepang. Mulai 17 Agustus 2025, QRIS bisa digunakan di Jepang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved