Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PT Medela Potentia Tbk (MDLA) menghimpun dana sebesar Rp685 miliar melalui penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO). Dalam aksi korporasi ini, MDLA melepas sebanyak 3,5 miliar saham atau setara 25% dari total modal disetor dan ditempatkan pasca-IPO, dengan harga penawaran sebesar Rp188 per saham.
Dengan harga tersebut, MDLA meraup dana segar Rp685 miliar. Dana ini akan digunakan guna mendukung ekspansi dan pengembangan infrastruktur distribusi produk kesehatan di Indonesia serta kawasan Asia Tenggara.
MDLA akan mengalokasikan sekitar 85,4% dari total dana IPO untuk anak usahanya, PT Anugrah Argon Medica (AAM). Kemudian, sekitar 10,7% akan disalurkan untuk PT Deca Metric Medica (DMM) berupa setoran modal, dan sisanya untuk mendukung ekspansi GoApotik, khususnya dalam memperluas jaringan mitra apotek dan mendorong pengembangan inisiatif digital.
Dirut MDLA Krestijanto Pandji menyampaikan perseroan berkomitmen bakal memperkuat infrastruktur distribusi domestik dengan membuka cabang dan fasilitas pergudangan baru di wilayah strategis.
"Selain memperluas jangkauan layanan di dalam negeri, perseroan juga akan memperluas ekspansi regional di kawasan Asean sebagai bagian dari visi jangka panjang," kata Krestijanto dalam keterangannya, Rabu (16/4).
Dia menambahkan untuk keberlanjutan usaha, PT Medela Potentia Tbk juga akan melakukan modernisasi sistem distribusi dengan operasional yang lebih efisien dan adaptif, berinvestasi dalam teknologi logistik berbasis kecerdasan buatan (AI), sistem otomatisasi gudang seperti automated storage and retrieval system (ASRS), serta pengembangan platform digital yang mendukung rantai pasok secara end-to-end.
“Dengan memperluas jangkauan, mendiversifikasi produk, dan memperkuat fondasi teknologi, kami yakin bisa menciptakan nilai berkelanjutan dan menjadi mitra strategis dalam peningkatan kualitas layanan kesehatan di kawasan,” tambah Krestijanto.
Ia juga menegaskan komitmen perusahaan sebagai mitra strategis dalam upaya peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. "Ini dibuktikan dengan dukungan penuh pada program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) BPJS Kesehatan yang sudah mencapai 98% dari total penduduk dan pelayanannya yang terus meningkat, akan menjadi sumber pertumbuhan bagi perseroan," kata dia.
Ia mengatakan dengan pencapaian IPO yang kuat dan strategi bisnis yang berorientasi pada pertumbuhan berkelanjutan, PT Medela Potentia Tbk siap melangkah lebih jauh sebagai katalisator transformasi industri kesehatan di Indonesia dan Asia Tenggara.
Pada penutupan perdagangan Rabu (16/4), harga saham MDLA terpantau naik 0,53% ke Rp188 per lembar saham dari posisi perdagangan Selasa (15/4) yakni Rp187 per lembar saham. (H-2)
PT Merry Riana Edukasi Tbk (MERI) resmi mencatatkan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, (10/7).
GUBERNUR DKI Jakarta, Pramono Anung mendorong Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk bisa menjadi perusahaan terbuka.
Prospek industri rumah sakit akan terus positif, didukung oleh meningkatnya akses layanan kesehatan melalui program JKN dan pertumbuhan asuransi kesehatan swasta.
PT Fore Kopi Indonesia atau Fore Coffee resmi mencatatkan saham perdana atau initial public offering (IPO) di pasar modal Indonesia pada Senin (14/4).
SEBANYAK 19 perusahaan beraset jumbo atau skala besar telah berada dalam antrean (pipeline) akan melangsungkan Initial Public Offering (IPO) di pasar modal Indonesia.
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Rabu 23 Juli 2025, dibuka menguat 47,67 poin atau 0,65% ke posisi 7.392,41.
Para pelaku pasar makin optimistis memandang pasar saham sehingga membuka peluang bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatannya.
Analis Phintraco Sekuritas, Ratna Lim, memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat di awal pekan ini, Senin (21/7).
MAYORITAS investor pemula merasa kebingungan saat memulai saham apa yang dipilih, kapan membeli, bagaimana mengelola risiko, dan siapa yang bisa dipercaya untuk bertanya.
Tidak hanya pelaku usaha, kini banyak investor Indonesia dari kalangan muda hingga profesional mulai terjun ke berbagai instrumen investasi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved