Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI terus memperkuat kolaborasi dengan United Nations Development Programme (UNDP) dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) di Indonesia.
Wakil Ketua Baznas Mohammad Mahdum menyampaikan, zakat, infak, dan sedekah (ZIS) memiliki potensi besar sebagai instrumen pembiayaan inovatif dalam pembangunan. Baznas berupaya agar dana ZIS yang dihimpun dari masyarakat dapat memberikan dampak jangka panjang.
"Kolaborasi antara Baznas dan UNDP mencerminkan sinergi antara kekuatan lokal dan mitra internasional. ZIS bukan lagi sekadar bantuan sosial jangka pendek, tetapi telah menjadi instrumen pembiayaan yang berdampak jangka panjang," ujar Mahdum dilansir dari keterangan resmi, Sabtu (12/4)
Ia menambahkan, Baznas terbuka terhadap pemanfaatan teknologi dan inovasi dalam menjalankan program-programnya, termasuk kolaborasi dengan kementerian dan lembaga terkait untuk mereplikasi program yang telah terbukti berhasil.
“Kami yakin, dengan kerjasama lintas sektor, zakat bisa menjadi solusi sistemik yang memperkuat ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Mahdum menyampaikan, kesiapan Baznas untuk bersinergi dengan kementerian dan lembaga lain untuk replikasi program-program yang telah terbukti berhasil.
“Kami ingin zakat menjadi pendorong utama pembangunan yang berkelanjutan. Dengan memperkuat kolaborasi ini, Baznas dapat memainkan peran yang lebih signifikan dalam mendukung tujuan pembangunan nasional dan global, terutama dalam mendukung pencapaian SDG's,” ucapnya.
Sementara itu, Deputy Resident Representative UNDP Indonesia, Sujala Pantt, menyambut baik kolaborasi ini dan menegaskan bahwa Indonesia memiliki potensi luar biasa dalam memanfaatkan pembiayaan inovatif, termasuk zakat, untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG's).
Ia menyoroti keberhasilan Indonesia dalam menerbitkan SDG Bond dan Green Sukuk yang menjadi model global pembiayaan pembangunan. Kolaborasi dengan Baznas diharapkan memperkuat pendekatan ini dengan menyasar kelompok masyarakat yang paling rentan.
“Baznas memiliki posisi strategis dan pengalaman yang kuat dalam menjangkau masyarakat di tingkat akar rumput. UNDP melihat peluang besar dalam memperluas dampak program pembangunan melalui kolaborasi lebih erat antara Baznas dan kementerian terkait,” ujarnya.
Ia juga memperkenalkan salah satu inisiatif unggulan UNDP, yakni Social Innovation Platform (SIP), sebuah platform digital berbasis kecerdasan buatan (AI) yang digunakan untuk meningkatkan efektivitas perencanaan pembangunan desa.
Menurut Sujala, Social Innovation Platform akan sangat efektif jika dikombinasikan dengan jaringan dan keahlian Baznas dalam menjaring pemimpin lokal serta menentukan wilayah prioritas program pembangunan berbasis zakat.
"Jika semua itu didukung penuh semua pihak, termasuk Baznas, kami optimis kerja sama ini akan memberikan dampak berkelanjutan bagi masyarakat," ucapnya. (E-3)
Pengembangan ekonomi biru yang berkelanjutan di lautan dapat menghasilkan keuntungan ekonomi yang melebihi US$15 triliun, yang mencakup sekitar 15% dari Produk Domestik Bruto (PDB) global.
Transformasi digital bukan sekadar pilihan; ini adalah jalan menuju masa depan digital Indonesia.
UNRWA memperkirakan pembersihan puing-puing yang ditinggalkan perang terbaru Israel di Jalur Gaza akan memakan waktu sekitar 15 tahun dan biaya lebih dari US$500 juta.
Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) tahun 2020 menyebutkan 96% paket e-commerce dibungkus dengan bahan plastik.
Sebuah model bisnis bebas limbah yang dapat mendukung Indonesia untuk mempercepat green growth dan memenuhi target emisi ambisisusnya.
Yayasan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) meresmikan Rumah Dampak Ditiro, inisiatif baru sebagai pusat kolaborasi dan ruang terbuka bagi inovasi sosial lintas sektor.
Menuju 2045, target inklusi keuangan 98% perlu dimaknai lebih dari pencapaian administratif.
PTPN III melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) menggelar kegiatan edukatif bertajuk PTPN Gen-Bangkit.
PT Pertamina meraih dua penghargaan internasional di ajang Asia Pacific Stevie Awards 2025.
Bantuan mobil operasional kepada Universitas Gunadarma juga merupakan bentuk dukungan Bank DKI dalam mewujudkan tercapainya tujuan SDS's.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved