Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEHADIRAN Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) dinilai dapat mendorong perusahaan milik negara bekerja secara efisien dan transparan. Menurut Ketua Dewan Ekonomi Naional Luhut Binsar Pandjaitan keberadaan lembaga anyar tersebut menjadi strategis dalam perekonomian Indonesia.
"Danantara itu keputusan yang sangat strategis dari pemerintah. Itu karena mereka bisa joint venture dengan banyak perusahaan, sehingga perusahaan itu menjadi efisien, transparan," ujar Luhut Binsar Pandjaitan seusai menghadiri Indonesia Economic Summit (IES) 2025, Jakarta, Selasa (18/2).
Karena skema bisnis yang dianut Danantara, lanjutnya, sejumlah negara telah menyatakan minatnya untuk berbisnis dengan lembaga baru tersebut. Luhut mengatakan, salah satu negara yang tampak antusias ialah Abu Dhabi.
Abu Dhabi disebut berpotensi melakukan kegiatan bisnis dengan Danantara di bidang energi baru terbarukan (EBT). "Paling tidak yang saya tahu, dengan Abu Dhabi. Mereka dengan joint venture. Mereka punya uang ratusan miliar. Macam-macam. Ada mengenai renewable energy, kita kan sekarang ada pipeline dengan 70 GW," ujar Luhut.
Adapun BPI Danantara direncanakan bakal dirilis pada 24 Februari 2025. Lembaga tersebut bakal mengelola aset dengan nilai lebih dari US$900 miliar, sekitar Rp14 ribu triliun. (H-4)
SULIT menjadi Indonesia karena harapan selalu membuncah. Di tengah harapan Indonesia dibangun, yang terjadi ialah pembangunan di Indonesia, bukan pembangunan Indonesia.
PENGELOLAAN Danantara harus profesional. Jangan sampai, Badan yang diimpikan Presiden Prabowo Subianto itu jadi 'pelabuhan' bahkan bancakan untuk bagi-bagi kue.
PRESIDEN Prabowo Subianto menegaskan bahwa BP Investasi Danantara harus dapat diaudit setiap saat, oleh siapa pun. Hal ini ditekankannya saat peluncuran Danantara.
PRESIDEN RI Prabowo Subianto mengungkapkan anggaran hasil efisiensi negara sebesar Rp300 triliun bakal dikelola oleh Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara).
PRESIDEN Prabowo Subianto menandatangani Keppres Pengangkatan Dewan Pengawas dan Badan Pelaksana dari Badan Pengelola (BP) Investasi Danantara.
KPK memastikan ketuanya, Setyo Budiyanto tidak mengatasnamakan diri sendiri dalam Tim Komite Pengawasan dan Akuntabilitas Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara)
Dia mengenang kondisi Citarum pada enam tahun silam yang masih dipenuhi tumpukan sampah. Namun pada kali ini, kondisinya sudah bersih dan airnya jadi bening berkat program Citarum Harum.
Kepala Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menggunakan hak pilihnya di TPS 004, di Kelurahan Kuningan Timur, Jakarta Selatan, P\pada Pilkada 2024, Rabu (27/11).
Pemerintah Indonesia mempercepat pembahasan program lanjutan untuk Aliansi Pendanaan Campuran Global atau Global Blended Finance Alliance (GBFA).
Menurutnya, dengan anggota lebih dari 100 juta, NU telah mencapai 18 kali lipat dari Ikhwanul Muslimin di Mesir.
KETUA Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Indonesia, Luhut Binsar Pandjaitan, terbang ke Beijing dan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Tiongkok, Wang Yi.
Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan NU memiliki potensi besar dalam ikhtiar mengatasi konflik di Timur Tengah. NU telah aktif di berbagai forum global guna menyuarakan perdamaian dunia,
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved