Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (8/1) dibuka menguat 23,04 poin atau 0,33 persen ke posisi 7.106,32. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 5,52 poin atau 0,67 persen ke posisi 825,97.
Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih memprediksi IHSG bergerak menguat terbatas seiring adanya sentimen dari domestik maupun global.
"IHSG hari Rabu ini diprediksi bergerak menguat terbatas dalam range 7.020 sampai 7.150," ujar Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Rabu.
Dari dalam negeri, sejak awal tahun, investor asing jual bersih senilai Rp2,41 triliun hingga Selasa (7/1). Rupiah juga cenderung menguat pada posisi Rp16.169 per dolar Amerika Serikat (AS).
Bergabungnya Indonesia sebagai anggota penuh blok ekonomi Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan (BRICS) juga sedikit memberi dampak.
Dari mancanegara, kenaikan imbal hasil memberikan sinyal bahwa iklim suku bunga tinggi masih berlanjut. Selain itu, pelaku pasar mencermati pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) The Fed pada 28-29 Januari 2025 mendatang.
Di sisi lain, rilis awal inflasi di Kawasan Eropa pada Desember 2024 secara tahunan mengalami kenaikan 2,4% (yoy), setelah pada bulan sebelumnya sebesar 2,2% (yoy), atau berada di atas target Bank Sentral Eropa (ECB) sebesar 2% (yoy) pada 2024.
Sementara itu, bursa saham AS Bursa Wall Street kompak melemah, mengakhiri reli selama dua hari berturut-turut. Indeks acuan S&P 500 dan Nasdaq turun, terbebani oleh saham teknologi setelah serangkaian data ekonomi yang optimis memicu ketidakpastian di antara investor tentang laju pelonggaran kebijakan moneter yang dapat dilakukan Federal Reserve tahun ini. (Ant/Z-11)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Selasa, 26 Agustus 2925, dibuka menguat 14,01 poin atau 0,18% ke posisi 7.940,92.
PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) memproyeksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi menguat ke level 8.000 dalam sepekan mendatang.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 25 Agustus 2025, dibuka menguat 73,72 poin atau 0,94% ke posisi 7.932,57.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 21 Agustus 2025, dibuka melemah 39,99 poin atau 0,50% ke posisi 7.903,83.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 20 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar. Sentimen utamanya akan berasal dari tingkat domestik.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 19 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Selasa, 26 Agustus 2925, dibuka menguat 14,01 poin atau 0,18% ke posisi 7.940,92.
PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) memproyeksikan indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi menguat ke level 8.000 dalam sepekan mendatang.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 25 Agustus 2025, dibuka menguat 73,72 poin atau 0,94% ke posisi 7.932,57.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 21 Agustus 2025, dibuka melemah 39,99 poin atau 0,50% ke posisi 7.903,83.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 20 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar. Sentimen utamanya akan berasal dari tingkat domestik.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 19 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved