Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
RASA Group, perusahaan F&B asal Indonesia, resmi membuka pabrik baru dengan nilai investasi sekitar Rp100 miliar. Pabrik baru yang berlokasi di kawasan strategis dan memiliki luas enam kali lebih besar dari fasilitas sebelumnya, akan meresmikan langkah besar dalam mendukung ekspansi perusahaan ke pasar global.
Managing Director PT Multi Citra Rasa, Sherley Ruslie mengatakan bahwa pabrik baru ini dirancang untuk mendukung inovasi serta meningkatkan kapasitas produksi guna memenuhi permintaan pasar yang semakin berkembang.
"Pabrik baru ini memiliki kapasitas yang 6-8 kali lebih besar dibandingkan fasilitas produksi kami sebelumnya di Karawaci. Kami berharap fasilitas ini dapat mendukung pertumbuhan pesat industri F&B baik di pasar domestik maupun internasional," ungkapnya, Sabtu (14/12).
Dengan lokasi seluas 2 hektare, pabrik baru ini akan memproduksi jutaan botol produk setiap bulannya, dengan fokus utama pada produk-produk unggulan Rasa Group seperti Dripp Gourmet Syrup, Ramoe, dan MultiBev yang telah dikenal luas di kalangan sektor industri F&B, mulai dari kafe hingga hotel. Produk-produk ini juga sudah diekspor ke negara-negara seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, Filipina, dan Brunei.
Rasa Group terus berkomitmen untuk memperkenalkan produk berkualitas Indonesia ke pasar global. Sherley menambahkan, "Tahun depan, kami akan memperluas penetrasi pasar ke negara-negara seperti Australia, Korea, Jepang, dan juga Tiongkok. Selain itu, kami akan terus mengembangkan produk-produk yang sesuai dengan preferensi lokal untuk memasuki pasar-pasar baru tersebut," ujarnya.
Ekspansi internasional ini menjadi langkah penting, mengingat semakin banyak brand kopi Indonesia yang mulai melebarkan sayapnya ke pasar Asia Tenggara. Rasa Group berupaya untuk mendukung brand-brand kopi lokal Indonesia dalam ekspansi internasional, memanfaatkan momentum pertumbuhan pasar F&B di seluruh Asia.
Sebagai bagian dari komitmen untuk terus berinovasi, Rasa Group juga memperkenalkan berbagai teknologi terbaru dalam proses manufaktur di pabrik baru ini. Dengan fasilitas yang lebih modern dan kapasitas produksi yang jauh lebih besar, perusahaan berambisi untuk terus menciptakan produk-produk berkualitas tinggi yang memenuhi standar global.
Rasa Group juga menegaskan komitmennya terhadap pengembangan industri kopi dan F&B di Indonesia melalui ajang Barista Innovation Challenge (BIC), yang telah berkembang menjadi kompetisi barista terbesar dan paling bergengsi di Indonesia. Tahun ini, BIC tidak hanya diadakan di Indonesia, tetapi juga di Thailand dan Malaysia, dengan rencana ekspansi ke enam negara Asia pada tahun 2025.
Pabrik baru ini juga diharapkan dapat menyerap lebih banyak tenaga kerja. Saat ini, jumlah karyawan Rasa Group telah meningkat dari 180 orang di pabrik lama menjadi 250 orang, dan terus berkembang. "Kami tidak hanya berfokus pada peningkatan kapasitas produksi, tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih banyak dengan menyediakan pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi para karyawan kami," tambah Sherley.
Dengan pabrik baru yang lebih besar dan berbagai inovasi yang terus dilakukan, Rasa Group berharap dapat memperkuat posisi Indonesia sebagai pemain utama di industri F&B global. "Kami berharap industri F&B Indonesia dapat terus berkembang dan semakin dikenal di pasar internasional. Melalui kolaborasi antara brand-brand lokal dan perusahaan seperti kami, kami dapat membawa kualitas Indonesia ke dunia," tutup Sherley.
Perusahaan pemrosesan serta pengemasan makanan dan minuman, Tetra Pak meresmikan fasilitas produksi material tahap kedua di Binh Duong, Vietnam.
Perluasan ini tidak hanya meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memungkinkan Sozio merespons kebutuhan pelanggan secara lebih cepat dan efektif di seluruh wilayah.
Kondisi paling memprihatinkan ditemukan pada PT SBJ yang memiliki 12 tungku peleburan untuk kapasitas 8.816 ton per tahun, namun sama sekali tidak memiliki cerobong.
ANGGOTA DPR RI dari Partai Nasdem, Rachmat Gobel, mengatakan ada perbedaan nyata antara membangun pabrik dan membangun industri.
PENJUALAN MMI sepanjang 2024 meningkat secara signifikan. Pada 2025, perseroan juga akan membangun pabrik popok di Indonesia untuk untuk memperlancar proses bisnis.
Badan Kejuruan Kimia Persatuan Insinyur Indonesia menyoroti lambannya kepastian regulasi terkait Bea Masuk Anti Dumping (BMAD) atas produk partially oriented yarn-drawn textured yarn.
PT MABDI menggandeng PT Mata Cahaya Timur untuk membuka jaringan dealer resmi kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) di wilayah Sulawesi, Maluku, dan Papua.
PT Soraya Berjaya Indonesia, perusahaan penyedia perlengkapan tidur, melakukan ekspansi dengan memperluas jangkauan pasar di Sumatra.
BP-AKR akan terus mengembangkan bisnis SPBU yang berkelanjutan dan menyediakan bahan bakar berkualitas dengan menjadi #TemanPerjalanan yang menyenangkan.
Penandatangan Perubahan Perjanjian ini menyebabkan terjadinya perubahan tenor pembayaran yang awalnya jatuh tempo pada Februari 2025 menjadi Desember 2030.
PT Cemindo Gemilang Tbk (CMNT) berencana pembiayaan yang akan mendukung ekspansi bisnis perusahaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved