Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PADA perdagangan sore ini, Kamis (28/11), mata uang rupiah ditutup menguat 63 poin dibandingkan hari sebelumnya menjadi 15.871,5 per dolar Amerika Serikat (AS). Penguatan mata uang garuda dipicu pelemahan dolar AS.
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan data semalam menunjukkan indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) ukuran inflasi dasar yang disukai Bank Sentral AS, The Federal Reserve (The Fed), meningkat sesuai dengan perkiraan. Pembacaan lain menunjukkan bahwa ekonomi AS berkembang dengan kecepatan yang solid pada kuartal ketiga.
Ketidakmampuan untuk mencapai target inflasi 2% Federal Reserve dikombinasikan dengan kemungkinan peningkatan tarif impor akan membatasi kemampuan bank sentral untuk menurunkan suku bunga tahun depan. Meskipun pembacaan tersebut tidak banyak menghalangi ekspektasi untuk penurunan suku bunga AS pada Desember, para pedagang terlihat semakin tidak yakin atas prospek suku bunga pada 2025.
Selain itu, lanjut Ibrahim, ketidakpastian atas masa jabatan presiden Donald Trump menambah campuran tersebut. Pasalnya, Trump diperkirakan mengeluarkan lebih banyak kebijakan ekspansif dan tarif perdagangan yang akan mendorong inflasi. "Tren ini diperkirakan akan membatasi siklus pelonggaran The Fed," ungkapnya.
Selanjutnya, faktor penguatan rupiah di dalam negeri ialah proyeksi dari Organization for Economic Cooperation and Development (OECD) mengenai ekonomi Indonesia yang akan tumbuh 5,2% pada 2025. Ini lebih tinggi dibandingkan dengan proyeksi pertumbuhan 5,1% pada 2024. Sedangkan pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi pada level 5,2% pada asumsi dasar makro dalam anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) 2024 dan 2025.
OECD menilai konsumsi akan tetap kuat dan investasi swasta kemungkinan akan meningkat. Defisit fiskal akan sedikit melebar karena belanja publik untuk Ibu Kota Nusantara, tetapi diproyeksikan akan tetap di bawah batas 3%. Bank Indonesia diperkirakan akan terus menurunkan suku bunga pada akhir 2024 dan 2025. (Z-2)
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 30 Juni 2025, dibuka melemah sebesar 2 poin atau 0,01% menjadi Rp16.197 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.195 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 26 Juni 2025, dibuka menguat sebesar 10 poin atau 0,06% menjadi Rp16.290 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.300 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Rabu, 25 Juni 2025, menguat sebesar 98 poin atau 0,60% menjadi Rp16.256 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.354 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Selasa, 24 Juni 2025, menguat sebesar 111 poin atau 0,67% menjadi Rp16.381 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.492 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Senin, 23 Juni 2025, dibuka melemah sebesar 58 poin atau 0,35% menjadi Rp16.455 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.397 per dolar AS.
Nilai tukar rupiah pada perdagangan Kamis, 19 Juni 2025, dibula melemah sebesar 39 poin atau 0,24% menjadi Rp16.352 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.313 per dolar AS.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved