Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PENGAMAT Komunikasi dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing menilai bahwa Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kadin tidak memiliki manfaat nyata dan urgensi untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia. Menurutnya, langkah tersebut melanggar Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART) organisasi para pengusaha tersebut.
“Munaslub itu tidak produktif, sebaiknya dihentikan saja wacana pergantian tersebut karena tidak ada manfaat dan urgensinya untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujar Emrus di Jakarta, Sabtu (14/9).
Dia menegaskan bahwa Ketua Umum Kadin Arsjad Rasjid selama ini tidak menunjukkan tindakan yang melanggar AD ART organisasi. Dengan demikian, pelaksanaan Munaslub yang dipaksakan menunjukkan bahwa Kadin berpotensi berubah menjadi organisasi politik, bukan lagi sebuah organisasi bisnis.
“Munaslub yang dipaksakan tersebut menunjukkan Kadin telah berubah menjadi organisasi politik, yang tidak independen terhadap politik,” katanya.
Emrus menambahkan bahwa Kadin seharusnya tetap berpegang pada prinsip-prinsip bisnis. Menurutnya, Munaslub yang tidak sah akan mengakibatkan organisasi tersebut dan pemimpin yang terpilih menjadi tidak sehat dan tidak independen, karena keputusan dan kebijakan akan dipengaruhi oleh kekuatan eksternal.
“Saya lihat, Munaslub ini ada indikasi politik, boleh jadi ada invisible hand, dari kekuatan luar untuk mempengaruhi. Siapapun yang memimpin Kadin ke depan dipastikan tidak sehat dalam menjalankan organisasi. Dia harus membayar utang sesuai dengan titah dan kemauan pihak tertentu,” tegasnya.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi, Hukum dan Komunikasi Kadin, Yukki Hanafi, menegaskan bahwa Dewan Pengurus Kadin Indonesia telah menginstruksikan kepada seluruh jajaran kepengurusan Kadin di semua tingkatan dan seluruh Anggota Luar Biasa (ALB) untuk tidak menghadiri Munaslub.
“Penyelenggaraan dan menghadiri Munaslub yang tidak sesuai dengan AD ART Kadin tidak memiliki keabsahan secara hukum dan dapat diklasifikasikan sebagai pelanggaran organisasi,” tegas Yukki. (Z-8)
Senada dengan Muhalim, Ketua Kadin Provinsi Jawa Barat, Cucu Sutara, juga menegaskan bahwa siapapun berhak menjadi Ketua Umum Kadin selama mengikuti aturan.
Arsjad Rasjid melalui kuasa hukumnya, Hamdan Zoelva berencana menggugat perdata hasil musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) yang digelar kubu Anindya Bakrie ke pengadilan negeri.
Sering kali Kadin dikaitkan bukan hanya sebagai kumpulan para pengusaha, tapi juga memiliki akses terhadap pengambilan keputusan di pemerintahan, atau dekat dengan penguasa.
Arsjad Rasjid telah menyurati Presiden Jokowi terkait dengan kisruh yang terjadi akibat Munaslub Kadin 2024 yang menunjuk Anindya Bakrie sebagai ketua umum Kadin yang baru.
Anindya menyampaikan bahwa penunjukan dirinya sebagai Ketua Umum Kadin dalam Munaslub 2024 bukanlah sebuah upaya perebutan kekuasaan.
KETUA Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2024-2029 Anindya Bakrie mengatakan, pihaknya akan merangkul semua pengusaha untuk bergabung di dalam Kadin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved