Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

ASDP Tambah Armada Kapal Penyeberangan Jelang Moto-GP Mandalika

Naufal Zuhdi
14/9/2024 12:03
ASDP Tambah Armada Kapal Penyeberangan Jelang Moto-GP Mandalika
Armada kapal milik ASDP.(ASDP)

PT ASDP Indonesia Ferry mempertegas komitmennya dalam menghadapi lonjakan penumpang di sejumlah rute penyeberangan, khususnya di kawasan Indonesia Timur. Lonjakan itu terjadi menjelang ajang Moto GP 2024 di Mandalika, Lombok, NTB. 

Berbagai inovasi layanan telah diterapkan guna memastikan kenyamanan dan kelancaran perjalanan para pengguna jasa, seiring dengan meningkatnya animo masyarakat terhadap event besar ini.

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menyatakan pihaknya terus memantau dan mempersiapkan diri untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang yang signifikan selama perhelatan Moto GP Mandalika berlangsung.

Baca juga : Cek Jadwal MotoGP 2024. Kapan Giliran Mandalika?

"Sebagai penyedia layanan penyeberangan utama, kami memiliki tanggung jawab besar untuk mendukung kesuksesan event internasional ini dengan memastikan kesiapan operasional di seluruh lini,” ungkap Shelvy melalui keteragan tertulis, Sabtu (14/9).

Salah satu fokus utama ASDP jelang GP Mandalika adalah pengelolaan Pelabuhan Lembar yang berada di Lombok Barat yang melayani rute strategis Lembar-Padang Bai, Bali. ASDP memperkirakan, jumlah penumpang akan melonjak dua bahkan tiga kali lipat dari hari biasa dengan potensi mencapai 12.000 hingga 14.000 penumpang per hari.

Untuk mengatasi lonjakan tersebut, Shelvy menyebut bahwa ASDP telah menyiapkan armada yang terdiri dari 24 unit kapal laut yang akan dioperasikan secara dinamis.

Baca juga : Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 2023 di Lombok

"Dalam kondisi normal, 13 kapal dioperasikan setiap hari. Namun, saat terjadi lonjakan, jumlah kapal dapat ditingkatkan hingga 22 sampai 24 kapal, menyesuaikan situasi di lapangan,” jelasnya.

Hingga Juli 2024, ASDP telah mengoperasikan 220 unit kapal yang melayani 311 rute penyeberangan di seluruh Indonesia, termasuk kawasan 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar) dan perintis.

“Inovasi ini membuktikan bahwa ASDP tidak hanya berkembang dari segi kapasitas, tetapi juga kualitas pelayanan yang terus kami tingkatkan demi kepuasan masyarakat,” ujar dia.

Baca juga : Seluruh Logistik MotoGP Mandalika 2023 Tiba di Lombok, Dikirim dari Jepang

Sementara itu, salah satu inovasi penting yang turut mendukung kelancaran operasional ASDP adalah sistem reservasi tiket online melalui platform Ferizy. Berdasarkan data lapangan, keberadaan Ferizy telah membantu mengatur arus kedatangan penumpang secara lebih teratur, terutama pada waktu-waktu sibuk. Proses check-in yang sebelumnya memakan waktu 8-10 menit, kini dapat dipangkas menjadi hanya 15-25 detik per transaksi.

"Selain itu, waktu tunggu penumpang di pelabuhan juga semakin singkat, dengan rata-rata 75 menit di hari biasa dan 90 menit pada akhir pekan," tegasnya.

Sejak diluncurkan, Ferizy mengalami pertumbuhan yang signifikan. Dari 437.688 user di 2020, jumlahnya bertambah hingga 2,4 juta pengguna pada Juli 2024. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya