Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Lebih dari 1 Abad, PLTA Bengkok masih Jadi Andalan Warga Bandung

Naufal Zuhdi
04/9/2024 08:41
Lebih dari 1 Abad, PLTA Bengkok masih Jadi Andalan Warga Bandung
Petugas PLTA Bengkok mengoperasikan mesin.(MI)

Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Bengkok yang berada di wilayah Dago, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, masih berdiri kokoh. PLTA yang dibangun sejak 1923 silam itumasih bisa terus menyuplai listrik untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. 

Yang luar biasa, sejak awal dioperasikan, pembangkit tersebut sudah menggunakan tenaga air sebagai motor penggerak, tepatnya air darisungai Cikapundung. 

"Airnya diperoleh dari sungai Cikapundung, di sungai Purba. Kita bendung di kawasan Taman Hutan Raya, sekitar 4 kilometer dari sini. Kemudian airnya kita alirkan melalui terowongan. Dan terakhir, kita kumpulkan di sini, di atas itu ada kolam Tandon Harian atau KTH," ucap Senior Manager PLN IP Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Saguling, Doni Bakar, saat ditemui di PLTA Bengkok, Bandung, Jawa Barat pada Selasa (3/9).

Baca juga : Tertata dan Disiplin, PLN EPI Komitmen Pengelolaan Pasokan Batu Bara dengan Bijak

Dengan memanfaatkan sungai tersebut, PLN Indonesia Power (IP) menggunakan air sekitar 1 meter kubik per detik untuk menghasilkan beban listrik sejumlah 1 MW.

"Listriknya dialirkan ke kawasan sekitar Bandung. Dari generator itu hanya 6 kilovolt (kV). Kemudian dinaikin melalui trafo, menjadi 20 kV. Dari 20 kV, dialirkan ke PLN, langsung masuk ke masyarakat," jelas dia.

Dengan total kapasitas 3,15 MW, PLTA Bengkok bisa mengalirkan listrik ke sebanyak 3.000 rumah khususnya di wilayah Bandung.

Baca juga : Wärtsilä Kantongi Kontrak Pasok Dua Pembangkit Listrik 30 MW untuk BUMN Utilitas Indonesia

"3 MW itu sekitar 3.000 kW ya. Istilahnya kalau 1 rumah 1 kW, berarti ada sekitar 2.000 sampai 3.000 rumah (yang bisa dialirkan)," tuturnya.

Biaya Pemeliharaan Murah dan Metode Pemeliharaan Baru

Walaupun tergolong sebagai bangunan yang sudah sangat lama, PLN IP menjelaskan bahwa pemeliharaan yang dilakukan saat ini tergolong mudah. Pemeliharaan dilakukan dengan cara-cara modern, seperti periodic maintenance.

"Kita menerapkan istilahnya asset management. Jadi asset management itu, kita petakan kondisi asetnya, bagaimana cara kita memeliharanya. Ada yang kita pelihara secara berkala, pemeliharaan berkala istilahnya. Itu berbasis waktu," beber Doni.

Selain menerapkan metode periodic maintenance untuk pemeliharaan PLTA Bengkok, Doni menyatakan bahwa PLN IP juga menerapkan metode pemeliharaan secara preventive maintenance.

"Preventive maintenance itu bisa kita melakukan inspeksi rutin setiap hari ataupun juga kita menggunakan teknologi yang terbaru, menggunakan teknologi predictive maintenance. Predictive maintenance itu bisa kita menggunakan termografi, jadi kita foto, kemudian dari foto itu kelihatan mana spot yang panas, mana yang masih aman. Itu kita olah dan itu kita lakukan pemeliharaan berdasarkan analisis tersebut," tandasnya. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya