Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BERBAGAI cara dilakukan swasta pada sektor Meeting, Incentive, Convention, Exhibition (MICE) untuk dapat mengangkat sektor itu di masa depan, salah satunya pemberian beasiswa.
Pemberian beasiswa dilakukan bagi mahasiswa program atau jurusan MICE maupun non-MICE, dengan prioritas akan diberikan bagi mahasiswa dari keluarga yang tidak mampu ataupun beasiswa bagi siswa dan mahasiswa yang berprestasi berupa biaya kuliah.
Bantuan ini diberikan oleh Royalindo Expoduta, Professional Conference Organizer (PCO), termasuk dalam berbagai kegiatan sosial lainnya seperti donor darah hingga turnamen oleharaga untuk memperingati ulang tahun ke-35 berdirinya perusahaan itu.
Baca juga : Biaya Kuliah Mahal, Cak Imin : Kita akan Beri Kredit Mahasiswa
"Kegiatan sosial dimulai dari awal Agustus 2024 hingga puncak peringatan 14 September 2024 nanti, termasuk berbagai beasiswa ini sebagai bentuk ucapan syukur kami atas perkembangan Royalindo Expoduta selama 35 tahun ini,” ucap President Director PT Royalindo Expoduta Muhammad Reza Abdullah, Kamis (8/8).
Beasiswa yang sama juga diberikan bagi anak yatim dan anak-anak berkebutuhan khusus.
“Pemberian beasiswa ini dimaksudkan untuk menjadikan penerima sebagai ambassador MICE di masa depan,” sambung Reza.
Reza berharap, dengan berbagai kegiatan ini semoga ke depannya Royalindo Expoduta semakin maju, dan menjadi PCO yang selalu membawa harum bangsa Indonesia dan juga berkontribusi bagi kemajuan pariwisata dan perekonomian Indonesia.
Royalindo Expoduta sebelumnhya telah sukses menyelenggarakan international meeting termasuk yang dihadiri puluhan kepala negara dan kepala pemerintahan negara asing seperti International Monetary Fund (IMF)-World Bank Group, G20 hingga The 10th World Water Forum (WWF) 2024 di Bali. (J-3)
Apa saja yang membuat mahasiswa tingkat akhir rentan mengalami hopelessness?. Mari kita lihat dari dua sisi: internal dan eksternal.
Program kuliah online bisa menjadi alternatif cara bagi para pekerja untuk meraih gelar sarjana. Seperti apa prosesnya?
Bunga peony sendiri biasa dikenal dengan bunga yang menjadi simbol dari kekayaan dan kemakmuran karena bunga ini hanya ditanam di taman istana pada zaman dahulu.
Kultur akademik kerap dipandang sebagai penyelesaian kewajiban kerja semata sehingga upaya ini bertentangan dengan perwujudkan pendidikan tinggi yang berkualitas.
Tak hanya mengajar, Widiastuti juga aktif menerbitkan karya, salah satunya buku terbaru dari luaran disertasinya berjudul Sekolah Bertransformasi, Guru Berdedikasi 2024.
ESMOD Jakarta kembali menggelar acara terbesar mereka, Creative Show 2024.
Universitas Widyatama (UTama) memberikan kesempatan kepada hampir 1.000 siswa SMA dan SMK dari sejumlah daerah di Jawa Barat (Jabar) ikuti program Trial Class “Satu Hari Menjadi Mahasiswa”.
Program Peningkatan Produktivitas Anak Muda Indonesia
GUBERNUR DKI Jakarta, Anies Baswedan mengizinkan aktivitas perkuliahan dilakukan secara tatap muka atau luring. Untuk pembelajaran level SD hingga SMA/SMK masih daring.
"Saya kira tahun ini dimungkinkan perguruan tinggi dibuka. Saya kira dengan cara terbatas, kapasitasnya terbatas, kemudian jamnya terbatas, kemudian mata kuliahnya terbatas," kata Ariza
Haris Azhar membantah telah dibiayai kuliah di Harvard untuk mengambil gelar doktor sebagaimana dikatakan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved