Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

Mendag Zulhas Amankan Barang Impor Ilegal Senilai Rp46,1 Miliar

Naufal Zuhdi
06/8/2024 11:13
Mendag Zulhas Amankan Barang Impor Ilegal Senilai Rp46,1 Miliar
Barang impor ilegal yang ditindak oleh Kementerian Perdagangan.(MI/Naufal Zuhdi)

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Selasa (6/8), memimpin ekspos penindakan barang impor ilegal dengan total nilai mencapai Rp46,1 miliar. Dari total itu, potensi kerugian negara yang timbul sebesar Rp18 miliar.

Ekspos tersebut merupakan kegaitan gabungan bersama Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Cikarang serta KPPBC Tanjung Priok. 

Zulhas, sapaan akrab Zulkifli Hasan, menyampaikan beberapa barang yang berhasil ditindak yakni pakaian bekas sebanyak 1.883 bal, balpres sebanyak 3.044 bal, 695 produk jadi, termasuk karpet dan handuk, 332 pax produk tekstil, 43 alat kosmetik, 371 alas kaki, 6.578 elektronik termasuk telepon seluler dan laptop serta 5.896 produk garmen berbagai jenis seperti pakaian jadi dan aksesoris.

Baca juga : Pintu Masuk Barang Impor Diusulkan Geser ke Pelabuhan Kawasan Timur

"Barang-barang itu tidak dilengkapi dokumen perizinan impor dan laporan surveyor. Artinya barang itu masuk secara tidak jelas serta dokumen lainnya," kata Zulhas di Penimbunan Pabean Bea dan Cukai Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Selasa (6/8).

Barang-barang hasil penindakan tersebut didominasi dari Tiongkok dan beberapa negara di Asia Selatan.

Di kesempatan yang sama, Kepala Bareskrim Polri, Wahyu Widada menyatakan masalah impor ilegal menjadi perhatian khusus dari Bareskrim.

Baca juga : APSyFI: Penetapan Bea Masuk 200% untuk Beberapa Produk Impor bukan Kebijakan yang Paten

"Karena tidak hanya merugikan negara dari sisi penerimaan, tetapi ini juga berdampak kepada para pengusaha kecil, UMKM kita," imbuhnya.

Ia menegaskan bahwa Bareskrim akan terus berkomitmen untuk bersama-sama menyelesaikan persoalan masalah barang impor ilegal ini.

"Kami siap mendukung Pak Menteri apapun langkah yang dilakukan untuk membantu masyarakat kita dan membantu pemerintah selama negara kita menuju negara yang maju ke depannya," pungkasnya. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya