Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

7 Produk BBM Ramah Lingkungan, Bisa Jadi Solusi Masa Depan Enggak Nih?

Gana Buana
14/7/2024 21:00
7 Produk BBM Ramah Lingkungan, Bisa Jadi Solusi Masa Depan Enggak Nih?
7 jenis BBM ramah lingkungan(MI)

DALAM upaya mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, berbagai produk bahan bakar minyak (BBM) ramah lingkungan telah dikembangkan.

Bahan bakar ini dirancang untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan polutan lainnya yang merusak kualitas udara dan mempercepat perubahan iklim.

Berikut beberapa produk BBM ramah lingkungan yang kini tersedia:

Baca juga : Komunitas Otomotif: Mudik Nataru, Saatnya Beralih ke BBM RON Tinggi

1. Pertamax 

Pertamax adalah bahan bakar beroktan tinggi yang diproduksi oleh Pertamina, perusahaan minyak dan gas negara Indonesia.

Pertamax memiliki angka oktan 92, lebih tinggi dibandingkan dengan Premium. Bahan bakar ini lebih efisien dalam pembakaran, menghasilkan emisi yang lebih rendah, dan mengurangi pembentukan kerak pada mesin.

2. Pertamax Turbo 

Pertamax Turbo adalah varian bahan bakar dengan angka oktan 98 yang lebih tinggi daripada Pertamax. Bahan bakar ini dirancang untuk mesin dengan teknologi terbaru dan memiliki efisiensi pembakaran yang lebih baik.

Baca juga : 17 Agustus 2024, Pemerintah Rilis BBM Jenis Baru Bioetanol

Dengan kandungan sulfur yang lebih rendah, Pertamax Turbo mengurangi emisi gas buang yang berbahaya.

3. BioSolar

BioSolar adalah bahan bakar diesel yang dicampur dengan minyak nabati, seperti minyak kelapa sawit.

Penggunaan BioSolar mengurangi emisi karbon dioksida dan partikulat berbahaya dibandingkan dengan solar konvensional. Selain itu, BioSolar juga mendukung keberlanjutan karena menggunakan sumber daya terbarukan.

Baca juga : Pemprov DKI Jakarta Diminta Jujur soal Penyebab Polusi Udara

4. Pertamina Dex 

Pertamina Dex adalah bahan bakar diesel beroktan tinggi yang dirancang untuk kendaraan bermesin diesel modern.

Dengan kandungan sulfur yang sangat rendah, Pertamina Dex membantu mengurangi emisi NOx dan partikulat, sehingga lebih ramah lingkungan dibandingkan dengan diesel biasa.

5. Elpiji (LPG) 

Elpiji (Liquefied Petroleum Gas) adalah bahan bakar gas yang digunakan untuk memasak dan transportasi.

Baca juga : MIND ID Komitmen Dukung Upaya Pengendalikan Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan

Dibandingkan dengan bahan bakar fosil cair, Elpiji menghasilkan emisi karbon dioksida dan polutan lainnya yang lebih rendah. Penggunaan Elpiji sebagai bahan bakar kendaraan juga dapat mengurangi emisi gas buang berbahaya.

6. Compressed Natural Gas (CNG)

CNG adalah gas alam yang dipadatkan dan digunakan sebagai bahan bakar alternatif untuk kendaraan.

CNG menghasilkan emisi karbon dioksida, karbon monoksida, dan hidrokarbon yang lebih rendah dibandingkan dengan bensin atau diesel. Selain itu, CNG juga lebih ekonomis dan memiliki kandungan sulfur yang hampir nol.

7. Electric Vehicles (EV) 

Meskipun bukan BBM dalam arti tradisional, kendaraan listrik (EV) semakin populer sebagai alternatif yang lebih ramah lingkungan.

EV menggunakan baterai listrik yang dapat diisi ulang, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan menghasilkan emisi nol saat digunakan.

Dengan berkembangnya teknologi baterai, EV menjadi solusi masa depan yang semakin efisien dan praktis.

Penggunaan produk BBM ramah lingkungan tidak hanya membantu mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan, tetapi juga mendorong penggunaan teknologi yang lebih efisien dan berkelanjutan.

Masyarakat dan industri diharapkan semakin beralih ke bahan bakar ini untuk mendukung upaya global dalam mengatasi perubahan iklim dan menjaga kelestarian lingkungan. (Z-10)

Referensi:



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya