Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Pertamina melalui anak usahanya, PT Pertamina Patra Niaga, menambah pasokan gas elpiji 3 kilogram (kg) sebanyak 22.087 metrik ton atau setara dengan 7,36 juta tabung. Penambahan pasokan tabung gas melon itu dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat pada momen Idul Fitri 1445 H.
“Penambahan alokasi elpiji 3 kg diharapkan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat pada periode Satuan Tugas Ramadan & Idul Fitri 2024," ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Irto Ginting dalam keterangan tertulis, Senin (8/4).
Perseroan mencatat kuota elpiji 3 kg sejak 19 Maret hingga 7 April 2024 sebanyak 430.867 MT. Adapun, realisasi penyaluran pada periode tersebut mencapai 452.954 MT atau melampaui 5,1% dari kuota.
Baca juga : Stok BBM di Aceh Aman hingga Lebaran
Irto menambahkan, pihaknya terus memantau kebutuhan gas subsidi hingga masa libur Lebaran selesai. Pertamina Patra Niaga memastikan stok elpiji 3 kg aman berada di level 14-15 hari.
“Kami terus memonitor kebutuhan elpiji 3 kg hingga akhir Lebaran dan kita lakukan penambahan ke daerah yang memang membutuhkan,” tegas Irto.
Masyarakat diimbau untuk membeli LPG 3 kg di pangkalan resmi agar bisa mendapatkan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET). Pertamina Patra Niaga telah menyiapkan 5.027 agen siaga. Untuk informasi pangkalan atau jika menemukan kendala dilapangan, masyarakat bisa menghubungi call center Pertamina 135. (Z-11)
KELANGKAAN hingga tingginya harga gas elpiji 3 kilogram (kg) di kawasan Provinsi Aceh jalan terus. Sejak tiga pekan terakhir hingga Minggu (6/7), belum ada tanda-tanda membaik.
KETUA Forum Konsumen Berdaya Indonesia (FKBI) Tulus Abadi meminta pemerintah membatalkan wacana penerapan kebijakan satu harga untuk elpiji 3 kg.
KELANGKAAN dan melambungnya harga gas elpiji 3 kg (gas melon) di sejumlah daerah di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali terjadi dalam beberapa waktu terakhir.
Kementerian ESDM menyatakan PT Pertamina (Persero) menjadi pelaksana penyaluran elpiji 3 kilogram (kg) satu harga secara nasional.
PEMERINTAH tengah merumuskan kebijakan baru terkait penetapan harga elpiji 3 kilogram menjadi satu harga nasional. Kebijakan ini ditargetkan mulai berlaku pada 2026.
Untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi energi khususnya gas elpiji 3 kg, Pertamina Patra Niaga menyiapkan tambahan pasokan sebesar 7,38 juta tabung.
Kinerja Pertamina pada semester I 2025 dinilai sejalan dengan semangat HUT ke-80 Republik Indonesia. Capaian positif itu juga disebut sangat mendukung upaya pencapaian swasembada energi.
SKK Migas menyoroti capaian progres proyek yang ditargetkan menembus angka 70% pada kuartal I 2026.
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Cilacap mencatat sejarah baru dengan mengirimkan perdana produk Pertamina Sustainable Aviation Fuel (SAF) yang berbahan baku minyak jelantah
Pertamina Hulu Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ) telah menyelesaikan tahapan pemasangan jacket dan topside anjungan lepas pantai OOA.
Selama ini, perbaikan kapal bagi nelayan di Pulau Sabira bukan perkara mudah. Akses yang terbatas mengakibatkan biaya yang dikeluarkan tidak sedikit karena harus dilakukan di pulau lain.
Pertamina menambah pasokan tabung gas LPG 3 kilogram sebanyak 23.520 tabung ke Sragen, Jawa Tengah, untuk mengatasi kelangkaan gas LPG di wilayah itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved