Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DIREKTUR Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi menegaskan bahwa tidak ada penyesuaian harga eceran tertinggi (HET) beras.
"HET tidak disesuaikan. Jadi tetap," kata Bayu di Jakarta pada Selasa (13/2).
Lebih lanjut, Bayu menuturkan bahwa harga beras yang ada di pasar saat ini dijual di atas HET. Diketahui saat ini Bulog memiliki stok sebanyak 1,2 juta ton beras, Bayu menegaskan apabila nantinya stok tersebut bisa habis digunakan sebagai beras stabilitas pasokan harga pangan (SPHP) untuk menstabilkan harga.
Baca juga : APRINDO: Pembelian Beras yang Dibatasi di Ritel Adalah Beras Komersial Swasta
"Jadi misalnya target SPHP yang 1,2 juta setahun ternyata sebagian besar habis sampai bulan April ya gapapa. Nanti kita lapor lagi bahwa ini (beras) sudah terpakai sekian banyak untuk menstabilkan harga dan bantuan pangan juga jalan untuk menstabilkan harga. Jadi kalau memang diharapkan untuk diisi ya kita isi lagi," terang dia. (Fal/Z-7)
Pemerintah resmi mengubah klasifikasi penjualan beras dari sebelumnya berdasarkan kualitas (medium dan premium) menjadi dua kategori baru.
Total proyeksi produksi beras sampai Agustus dapat mencapai 24,96 juta ton, sementara total konsumsi beras Januari-Agustus membutuhkan 20,66 juta ton.
Inspeksi bersama KPPU Kanwil I Medan, Disperindag Sumut dan Bulog menemukan produsen beras premium berhenti beroperasi akibat ketiadaan bahan baku.
Hingga saat ini tidak ditemukan indikasi beras oplosan di wilayah Kabupaten Brebes, dan kondisi tersebut akan terus dijaga.
Petugas gabungan Satgas Pangan di sejumlah daerah di Jawa Tengah terlihat turun dan mendatangi pasar tradisional dan langsung melakukan pengecekan para pedagang dan distributor beras.
kenaikan harga gabah dan Harga Eceran Tertinggi (HET) beras premium yang tidak berubah mendorong pihak-pihak tertentu untuk melakukan pengoplosan beras
KETUA Umum Asosiasi Ritel Indonesia (Aprindo), Solihin mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan penurunan harga jual beras premium sebesar Rp200 per kilogram.
pemerintah perlu juga menganalisa penyebab terjadinya pelanggaran pengoplosan beras.
PEMERINTAH memberikan ultimatum tegas kepada para pengusaha beras agar segera mematuhi regulasi yang berlaku, khususnya terkait mutu, harga, dan kesesuaian informasi pada kemasan produk.
Namun setelah ditelisik, kenaikan harga tersebut merupakan angka yang digabung dengan ongkos kirim pesanan konsumen.
Bupati Agam menyoroti maraknya keluhan petani soal harga pupuk subsidi yang dijual di atas HET.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved