Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
PEREKONOMIAN Filipina tumbuh lebih cepat dari perkiraan pada kuartal ketiga. Namun pemerintah memperingatkan inflasi masih merupakan tantangan besar.
Ekspansi tahunan sebesar 5,9% merupakan peningkatan yang baik dari 4,3% pada tiga bulan sebelumnya dan jauh lebih baik dibandingkan perkiraan survei Bloomberg sebesar 4,7%. Peningkatan tajam dalam belanja pemerintah merupakan pendorong utama lonjakan terbaru ini, menurut data Otoritas Statistik Filipina (Philippine Statistics Authority), Kamis (9/11).
Namun, peningkatan inflasi dan serangkaian penaikan suku bunga bank sentral telah menaikkan suku bunga sebesar 450 basis poin sejak Mei 2022. Ini membebani pertumbuhan belanja rumah tangga yang melambat selama dua kuartal berturut-turut menjadi lima persen.
Baca juga: Tiongkok kembali Alami Deflasi pada Oktober
"Inflasi masih merupakan tantangan besar," Menteri Perencanaan Ekonomi Arsenio Balisacan mengatakan kepada wartawan. Penurunan harga pada Oktober menjadi 4,9% masih di atas target pemerintah sebesar 2%-4%.
Musim panen meningkatkan pasokan beras dan sayur-sayuran pada bulan lalu, sehingga mengurangi biaya pangan. Namun Balisacan berharap penurunan harga akan membantu belanja konsumen pada kuartal keempat dan pada kuartal-kuartal berikutnya.
Baca juga: Gairahkan Pasar Keuangan, Anak Jerman akan Diberi Uang untuk Investasi
Percepatan pertumbuhan pada Juli-September ini menyusul perlambatan pertumbuhan selama tiga kuartal berturut-turut dan Balisacan mengatakan target tahunan pemerintah sebesar 6%-7% masih bisa dicapai. Namun perekonomian perlu tumbuh sebesar 7,2% pada periode saat ini untuk mencapai batas bawah kisaran tersebut.
Meskipun kuartal ketiga menunjukkan pemulihan yang kuat, ekonom senior Asia Capital Economics, Gareth Leather, memperingatkan, "Kami tidak memperkirakan kekuatan ini akan bertahan lama." Dia mengatakan tingginya suku bunga dan lemahnya pertumbuhan global akan melemahkan kekuatan perekonomian Filipina di tahun baru. (AFP/Z-2)
Perekonomian NTB menjadi bergairah dengan adanya Fornas kali ini.
SEJUMLAH pasal yang mengatur berbagai aspek terkait tembakau pada PP Nomor 28 Tahun 2024 menuai kritik. Aturan ini dinilai berdampak negatif terhadap industri dan petani dalam negeri,
KOTA Batu tak hanya lekat dengan suguhan pemandangan alam, kabut, dan kesejukan udara, tetapi juga hamparan perbukitan dan perkebunan milik warga hadir memanjakan mata.
PEMERINTAH dinilai perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebijakan Over Dimension Overloading (ODOL) serta mencari solusi yang komprehensif dan berkelanjutan,
EFEKTIVITAS Bantuan Subsidi Upah (BSU) sebagai instrumen peningkatan daya beli masyarakat kembali dipertanyakan. Sebab program tersebut tidak memberikan kontribusi signifikan.
PEMERINTAH didorong untuk bisa mengakselerasi belanja negara untuk mendukung perekonomian di dalam negeri.
Gempa 8,7 di Rusia picu peringatan tsunami hingga 3 meter untuk Jepang, Hawaii, dan Rusia. Pulau-pulau Pasifik dan Asia Tenggara juga diminta waspada.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, mengungkapkan bahwa AS dan Filipina telah mencapai kesepakatan dagang terbaru.
Filipina berpeluang besar mencatat sejarah dengan lolos ke semifinal untuk pertama kalinya sebagai salah satu runner up terbaik.
TOPAN Wipha menyebabkan hujan deras dan banjir besar di Filipina pada akhir pekan lalu.
Pada 2024 Filipina sukses memikat 5,44 juta wisatawan mancanegara, sebanyak lebih dari seperempatnya atau 27% berasal dari Indonesia.
Barang-barang yang dijual di Alfamart Filipina sebagian merupakan barang-barang yang diproduksi di Indonesia dan sisanya merupakan barang yang diproduksi langsung di Filipina.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved