Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Isu parkir berkaitan dengan lalu lintas dan ketertiban kota.
KEMENTERIAN Pertanian (Kementan) mengusulkan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik untuk bidang pertanian pada tahun anggaran 2024 sebesar Rp2,56 triliun.
Sekretaris Jenderal Kementan Kasdi Subagyono mengatakan, usulan anggaran tersebut nantinya akan digunakan untuk dua program prioritas Kementan, yakni pengembangan Food Estate dan Program Pembangunan Kawasan Sentra Produksi Pangan (KSPP).
"Usulan anggaran tersebut meliputi Rp2,48 triliun dari pemerintah daerah, usulannya Rp421,61 miliar untuk Food Estate dan Rp2,06 triliun untuk program KSPP. Kemudian, dana yang melalui Banggar DPR RI sebesar Rp 80,4 miliar," kata Kasdi dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi IV DPR RI, Jakarta, Senin (4/9).
Baca juga: Teknologi CSA dari Kementan Dorong Indramayu Jadi Lumbung Pangan Nasional
Kasdi merinci, usulan anggaran DAK fisik tersebut nantinya akan digunakan untuk Food Estate di 6 Provinsi dan 50 Kabupaten. Sementara, untuk program KSPP untuk di 29 provinsi dan 149 kabupaten/kota.
Selain itu, Kementan juga mengusulkan DAK non fisik sebesar Rp 309,9 miliar yang akan digunakan untuk program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di 234 kabupaten/kota, Layanan Penyuluhan Pertanian di 149 kabupaten/kota, dan Biaya Operasional Puskeswan di 150 kabupaten/kota.
Baca juga: Kementan Wajib Siapkan Solusi Hadapi El Nino untuk Jaga Ketahanan Pangan Nasional
"Program P2L ini seperti pengadaan sarana perbenihan, demplot, pertanaman, kegiatan pascapanen, dan operasional P2L. Kemudian, untuk layanan penyuluhan pertanian seperti penguatan balai penyuluh pertanian dan sekolah lapang tematik. Sedangkan, untuk biaya operasional puskeswan meliputi obat hewan, bahan pendukung pengobatan, surveilans, dan lainnya," ujar Kasdi.
Lebih lanjut, Kementan juga mengajukan pagu anggaran Tahun 2024 sebesar Rp14,66 triliun. Anggaran tersebut akan digunakan untuk empat program yaitu Ketersediaan Akses dan Konsumsi Pangan Berkualitas Rp8,4 triliun, Nilai Tambah dan Daya Saing Industri Rp1,3 triliun, Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Rp606,7 miliar, dan dukungan manajemen Rp4,2 triliun. (Z-10)
Penguatan sektor persusuan mendukung program prioritas nasional seperti Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi anak sekolah, ibu hamil, dan menyusui
(Kementan) menyampaikan alasan harga pupuk dunia melonjak. Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mengatakan hal itu terjadi akibat beberapa faktor
Salah satu upaya tertuang dalam acara Pelepasan Ekspor dan Business Matching pada kegiatan PADI 2025 di Agro Center Soropadan, Temanggung, Jawa Tengah.
Pemerintah menetapkan harga ayam ras hidup (livebird) minimum Rp18.000/kg berlaku nasional mulai 19 Juni 2025 untuk melindungi peternak dari kerugian.
Kepala Biro Komunikasi dan Layanan Informasi Kementan, Arief Cahyono, mengucapkan selamat atas terpilihnya Ketua Forum Wartawan Pertanian (Forwatan) periode 2025–2028, Beledug Bantolo.
Kementerian Pertanian (Kementan) terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan swasembada pangan nasional melalui penguatan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
Blue bites adalah bentuk konkret dari konsep blue food, yaitu pangan yang berasal dari ekosistem perairan, laut, pesisir, sungai, dan danau—seperti ikan, rumput laut, moluska, dan krustasea.
EDITORIAL Media Indonesia pada Rabu (16/7) lalu menggambarkan kenyataan pahit mengenai dugaan beras oplosan di Indonesia.
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth, mendesak Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Food Station bersikap terbuka terkait beras oplosan.
PEMERINTAH Indonesia tengah memacu transformasi ekonomi nasional melalui penguatan sektor pangan dan energi domestik.
Holding Perkebunan Nusantara PTPN III mendukung upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan nasional melalui partisipasi aktif dalam program Gerakan Pangan Murah.
Diduga Langgar Mutu, Pemprov DKI Sebut Beras Subsidi Food Station Sudah Diuji
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved