Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Ekonomi Hong Kong Melambat di Kuartal Kedua setelah Bangkit

Wisnu Arto Subari
31/7/2023 18:17
Ekonomi Hong Kong Melambat di Kuartal Kedua setelah Bangkit
Seorang wanita berjalan melewati seorang agen properti di Hong Kong pada 8 Juli 2023.(AFP/May James.)

PEREKONOMIAN Hong Kong berkembang sebesar 1,5% pada kuartal kedua. Ini menunjukkan pertumbuhan yang melambat setelah awal tahun yang kuat.

Sebagian besar ekonomi Hong Kong hancur pada 2022 ketika pemerintah bergulat dengan gelombang covid-19 yang mematikan dengan memberlakukan pembatasan perjalanan dan melarang pertemuan besar di sekitar kota. Setelah dibuka kembali, ekonomi bangkit kembali pada kuartal pertama tumbuh sebesar 2,7% tahun ini.

Namun, "Momentum melunak di belakang rebound kuat pada kuartal sebelumnya," kata seorang juru bicara pemerintah, Senin (31/7), dalam suatu pernyataan.

Baca juga: Ekonomi Zona Euro Bangkit karena Inflasi Melambat

Impor dan ekspor membukukan penurunan dua digit selama periode tersebut, turun masing-masing sebesar 16,1% dan 15,3%. Pengeluaran rumah tangga swasta tumbuh sebesar 8,5%, turun dari kenaikan 13% pada kuartal terakhir.

Menteri Keuangan Paul Chan memperingatkan dalam suatu blog yang di-posting pada Minggu bahwa ekonomi Hong Kong mungkin sedikit lebih lambat dibandingkan tiga bulan sebelumnya.

Baca juga: Iran Tuntut Hak Ladang Gas Sengketa dengan Kuwait dan Saudi

Dia menghubungkan perlambatan pengeluaran rumah tangga dengan perubahan kebiasaan konsumen setelah tiga tahun hidup di tengah pandemi, tetapi mengatakan ekonomi masih berada di jalur yang membaik. "Ke depan, pariwisata masuk dan konsumsi swasta akan tetap menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi di sisa tahun ini," kata juru bicara pemerintah.

"Situasi dan prospek ekonomi yang membaik harus menjadi pertanda baik untuk permintaan domestik, meskipun kondisi keuangan yang ketat dapat menjadi kendala." Hong Kong memasuki resesi yang dalam pada 2019 dan 2020 setelah bekas jajahan Inggris itu diguncang oleh protes prodemokrasi dan dimulainya pandemi. 

Kota ini menemukan jeda singkat pada 2021, karena kontrol covid-19 yang ketat sebagian besar membuatnya bebas virus. Ekonominya pulih sebesar 6,4%, keuntungan yang kemudian terhapus oleh wabah pada 2022. (AFP/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya