Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
MASYARAKAT semakin menyadari pentingnya kesehatan. Tak disangkal bahwa perkembangan teknologi kesehatan di Indonesia menjadi salah satu faktor pendukungnya.
Pesatnya perkembangan teknologi kesehatan secara otomatis mendorong pertumbuhan bisnis industri farmasi seperti apotek.
Apotek adalah garda terdepan dalam rantai pasok obat dan alat kesehatan kepada masyarakat.
Baca juga: Berawal sebagai Konsumen, Sandra Dewi Didaulat Jadi Duta Vita Apotek
Kini, permintaan terhadap obat-obatan dan alat kesehatan secara digital makin digemari. Publik lebih senang melakukan pemesanan kebutuhan mereka melalui telepon pintar (smartphone).
Langkah itu lebih mudah dan cepat. Karena itulah kinerja apotek harus mampu memenuhi gaya hidup era digital ini.
Era Digital Dongkrak Bisnis Industri Farmasi
Pengurus G.P. Farmasi Indonesia DKI Jakarta Teddy Iman Soewahjo optimistis bahwa gaya hidup era digital ini akan menjadikan bisnis industri farmasi khususnya apotek makin menguntungkan asalkan menyesuaikan diri terhadap kebutuhan masyarakat.
Kendati demikian Teddy menyadari bahwa di sisi lain pengelolaan sebuah apotek bukanlah perkara yang mudah.
Baca juga: Kimia Farma Luncurkan Apotek dengan Konsep Baru, 'Ingat Sehat, Ingat Kimia Farma'
“Untuk memulai bisnis apotek, setiap pengusaha apotek akan dihadapi sejumlah tantangan mulai dari permodalan, proses perijinan, pengadaan barang, pengelolaan operasional dan pemasaran ataupun promosi dari apotek itu sendiri termasuk pencatatan stok barang,” beber Willy Jong yang juga adalah Pengurus G.P. Farmasi Indonesia DKI Jakarta, Selasa (6/6).
Luncurkan Aplikasi OLIN
Oleh karena itulah, PT. Digital Pharma Andalan Indonesia sebagai salah satu perusahaan start-up anak bangsa meluncurkan aplikasi OLIN – All in One Pharmacy Management System.
Aplikasi ini akan menjadi solusi membantu pebisnis apotek dalam menyederhanakan proses operasional serta meningkatkan produktivitas.
Aplikasi OLIN dirancang agar pengelolaan apotek lebih efisien sesuai tagline “All-in-One Pharmacy Management System
Aplikasi OLIN dilengkapi fitur-fitur yang dibutuhkan dalam pengelolaan apotek dan dirancang dengan tampilan antarmuka (interface) intuitif dan ramah pengguna.
Baca juga: GLM dan Alami Kolaborasi Dorong Pengadaan Obat Apotek Lebih Efisien
Aplikasi OLIN juga menawarkan keuntungan kemudahan dalam pengelolaan apotek secara digital dari awal hingga akhir (end-to-end).
Aplikasi ini juga menyediakan kebutuhan pembelian produk dari distributor, penjualan kepada pelanggan, baik melalui saluran online maupun offline, pengelolaan tingkat persediaan (stok) secara efisien, sampai kepada proses laporan, dan evaluasi.
OLIN Kerja Sama dengan PT. Millenium Pharmacon International, Tbk
Aplikasi OLIN dipastikan mampu memenuhi ketersediaan barang (obat). Sebab, OLIN telah bekerja sama dengan PT. Millenium Pharmacon International, Tbk yang merupakan distributor farmasi resmi terkemuka yang telah berdiri sejak tahun 1952 dan telah memiliki 33 cabang di seluruh Indonesia
OLIN juga dapat menyesuaikan dengan kebutuhan masing-masing apotek, seperti menggunakan sistem infrastruktur yang telah dimiliki sebelumnya.
“Jadi, bagi apotek yang sudah lama berdiri, tidak perlu mengubah sistem dan infrastruktur apapun,” karena itulah #CepatpakaiOLIN adalah ajakan sekaligus berarti dengan menggunakan OLIN, pengelolaan Apotek jauh lebih cepat ujar Januarto, Direktur PT. Digital Pharma Andalan Indonesia.
OLIN mengatasi problem yang kerap dialami di apotek. Teknologi digital akan membantu pengelolaan apotek sehingga menghemat waktu, mengurangi kesalahan input, meminimalkan risiko stok mati dan situasi kehabisan stok.
Baca juga: Apotek K-24 Gelar Grand Opening Serentak 51 Gerai dari Jawa hingga Papua
"Hal ini selaras dengan misi OLIN yakni menciptakan layanan kesehatan yang lebih baik dengan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi operasional apotek, yang bermanfaat bagi semua pihak terkait, termasuk pasien," papar Janu, yang juga seorang apoteker, pada acara soft launch OLIN di Jakarta, Selasa (6/6).
Oleh karena itu, GP Farmasi Indonesia DKI Jakarta memberikan dukungan penuh pada aplikasi OLIN.
Pengurus G.P. Farmasi Indonesia DKI Jakarta Teddy Iman Soewahjo berharap seluruh apotek di Indonesia turut menggunakan aplikasi OLIN dalam membantu proses pengelolaan apoteknya.
“Dengan semakin banyak sistem yang tersedia dalam aplikasi OLIN maka saya yakin aplikasi ini akan menguntungkan apotek, tidak hanya bagi masyarakat,” kata Teddy. (RO/S-4)
ANGGOTA Komisi VI DPR RI, Rachmat Gobel, sangat mendukung amendemen terhadap Undang-Undang Perlindungan Konsumen.
Obligasi ini dijamin sepenuhnya, tanpa syarat, dan tidak dapat dibatalkan oleh CGIF selaku lembaga penjamin kredit dengan kekuatan finansial tingkat tertinggi (idAAA/stabil).
Tanpa mau belajar dari pengalaman negara lain, kita akan terjerumus ke dalam lubang menganga yang sudah kita ketahui sebelumnya.
Dari sisi fiskal dan makroekonomi, Anggota Komisi XI DPR RI, Puteri Komarudin, mengingatkan bahwa kebijakan ini dapat menghambat target pertumbuhan ekonomi nasional.
Penghargaan ini diselenggarakan oleh La Tofi School of Social Responsibility, dengan fokus pada pencapaian ESG perusahaan dalam kerangka SDGs PBB.
PMI Manufaktur Indonesia pada Juni 2025 kembali mencatatkan kontraksi. Berdasarkan data S&P Global, PMI Indonesia turun 0,5 poin menjadi 46,9, dibandingkan Mei 2025 yang berada di level 47,4.
TENAGA apoteker yang kompeten dan tersebar merata di Indonesia masih menjadi kebutuhan.
Workshop dilatarbelakangi oleh pentingnya kemampuan berbicara di depan umum (public speaking) dalam profesi farmasi.
Sinergi antara dunia industri dan institusi pendidikan, akan memperkuat ketahanan kesehatan nasional serta mempercepat kemandirian industri farmasi dan vaksin di Indonesia.
Peresmian LPP SwipeRx adalah tonggak penting dalam menyediakan ruang pembelajaran modern dan berkelanjutan.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump bahwa ia akan segera mengumumkan tarif besar terhadap impor farmasi.
Pilihan pengobatan baru untuk pasien gagal jantung dan fraksi ejeksi ventrikel kiri 40% atau lebih, jenis gagal jantung yang umum terjadi, akan tersedia pada akhir tahun 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved