Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
WAKIL Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Hariyadi menuding mayoritas 20% saham publik PT Vale Indonesia Tbk (INCO) dikuasai oleh perusahaan cangkang atau afiliasi dari Sumitomo Metal Mining Co. Ltd, perusahaan tambang dan mineral asal Jepang.
Diketahui, pemegang saham terbesar Vale Indonesia adalah Vale Canada dengan kepemilikan saham 44,3%. Lalu, ada holding BUMN tambang Mind ID dengan 20% kepemilikan saham dan Sumitomo Metal Mining sebesar 15%. Adapun, kepemilikan publik pada Vale sebesar 20,7%.
"Kami ada informasi bahwa 20% saham itu bukan dikuasai pasar domestik, mereka pakai perusahaan cangkang domestik. Sumitomo sendiri sudah memiliki saham tercatat di Vale," kata Bambang saat rapat kerja dengan Menteri ESDM, di Jakarta, Senin (5/6).
Baca juga: 2024, Kuota Elpiji 3 Kg Diusulkan 8,3 Juta Metrik Ton
Bambang menyebut perusahaan cangkang itu diduga berbentuk sebagai dana pensiun dari Sumitomo. Ia meminta Menteri ESDM Arifin Tasrif untuk mengecek hal tersebut agar saham publik yang ditawarkan Vale bukan dikuasai asing.
"Menurut kami ini palsu-palsu yang 20% di publik. Ini mesti dicek. Kita (Indonesia) sudah berhasil akuisisi Freeport, PT Rokan. Tapi, giliran Vale melempem. Padahal ini nikel menjadi idola," sebut politikus Gerindra itu.
Baca juga: Tambang Pasir Laut Berdampak Buruk di Sejumlah Negara
Vale Indonesia perlu melakukan divestasi sebesar 11% saham untuk memenuhi syarat peralihan status kontrak karya (KK) menjadi izin usaha pertambangan khusus (IUPK). Dengan demikian, komposisi kepemilikan 31% saham Vale dari Mind ID, 20,7% publik, dan sisanya dimiliki Vale Canada dan Sumitomo Metal Mining.
"Kasihan dong presiden dibohongi dengan cara mereka mengemas saham palsu ini," pungkasnya
Menteri ESDM Arifin Tasrif menjelaskan mengenai mayoritas kepemilikan 20% saham publik Vale harus dicek lewat Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
"Mengenai (tudingan) kepemilikan publik atas kepemilikan asing, kita harus dicek di OJK dan bagaimana prosedurnya, bagaimana bursa mengaturnya," tutupnya. (Ins/Z-7)
PT Vale Indonesia Tbk memperkenalkan platform inovatif yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi operasional bernama Vale Indonesia Geospatial Information System (VIGIS).
PT Vale Indonesia Tbk memperkenalkan platform inovatif yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi operasional bernama Vale Indonesia Geospatial Information System (VIGIS).
Presiden Direktur PT Vale Indonesia Febriany Eddy tiba di Istana Kepresidenan, Jakarta, untuk menghadap Presiden Joko Widodo, Kamis (5/9).
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), telah mengumumkan rencana dan proyek strategis untuk periode 2025-2030.
Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-56 PT Vale Indonesia Tbk baru saja berlangsung dengan tema 'Melangkah Pasti, Bersinergi Membangun Kehidupan Lestari'.
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) telah beroperasi selama 56 tahun dan menjadi salah satu perusahaan pertambangan terbesar di Indonesia.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 14 Agustus 2025, dibuka menguat 29,63 poin atau 0,38% ke posisi 7.922,54.
Tren positif indeks harga saham gabungan (IHSG) berlanjut dengan melonjak 2,4% ke level 7.792 pada penutupan perdagangan Selasa (12/8).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 13 Agustus 2025, dibuka menguat 54,39 poin atau 0,70% ke posisi 7.846,09.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 11 Agustus 2025, dibuka menguat 62,16 poin atau 0,83% ke posisi 7.595,55.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 7 Agustus 2025, dibuka menguat 42,59 poin atau 0,57% ke posisi 7.546,34.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 6 Agustus 2025, dibuka menguat 16,41 poin atau 0,22 persen ke posisi 7.531,60.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved