PRESIDEN Joko Widodo mengakui kelangkaan bahan pangan yang memicu lonjakan harga memang kerap terjadi.
Menurutnya, masalah itu terjadi karena kondisi geografis Indonesia yang sangat menantang sehingga proses distribusi seringkali tidak lancar.
"Negara ini kan geografisnya bukan geografis yang mudah. Ada 514 kabupaten/kota. Ada 17 ribu pulau. Masalah distribusi yang kadang terganggu di lapangan," ujar Jokowi usai mengunjungi Pasar Batik, Medan, Sumatra Utara, Kamis (9/2).
Baca juga: Akademisi UI: Kehadiran Beras Impor Tidak Sesuai Dengan Harapan Masyarakat
Penyebab terhambatnya penyaluran barang pun beragam, mulai dari kondisi infrastruktur yang belum memadai hingga gangguan cuaca. "Entah karena cuaca, entah karena kondisi jalan. Ini yang membuat infrastruktur menjadi penting," tandasnya. (OL-8)