NILAI pendanaan pengadaan lahan Proyek Strategis Nasional (PSN) dari Januari hingga 9 Desember 2022 mencapai Rp12,8 triliun. Jalan tol menempati posisi teratas sebagai PSN dengan realisasi pendanaan pengadaan lahan tertinggi selama tahun ini dengan nilai Rp9,2 triliun.
Direktur Utama (Dirut) Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) Basuki Purwadi menyampaikan itu di Kantor LMAN, Jakarta, Jumat (16/12). "Kami mengupayakan sampai akhir Desember setidaknya mencapai Rp15 triliun. Itu angka yang luar biasa di tengah kondisi global yang banyak persoalan," ungkap Basuki.
Realisasi pendanaan pengadaan lahan tertinggi PSN lain ialah bendungan dengan realisasi Rp3,2 triliun. Selebihnya tersebar untuk pengadaan lahan irigasi, pelabuhan, kereta api, dan lainnya.
Basuki mengakui bahwa di tahun ini LMAN tidak bisa menyaingi realisasi penyaluran pembayaran lahan untuk PSN di 2021 yang sebesar Rp22 triliun. "Jadi memang tidak mungkin terkejar dibanding 2021. Itu pun sudah effort luar biasa untuk capai target Rp15 triliun di tahun ini," sebutnya.
Tantangan yang dihadapi tahun ini ialah alotnya proses penyaluran pembayaran lahan PSN. Butuh proses panjang dalam pendanaan lahan tersebut, mulai dari penetapan lokasi, penilaian oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP), dan musyawarah soal kesepakatan nilai pendanaan tanah.
"Memang ini tantangannya. Untuk tahun depan setidaknya target penyaluran pendanaan tanah sama seperti di 2022," jelasnya.
Basuki menambahkan, sampai saat ini LMAN telah mengelola 284 aset yang 93 di antaranya telah dioptimalisasi. Aset ini terdiri dari apartemen, kondominium, ruko, dan rumah hunian. Total aset negara yang dikelola LMAN mencapai Rp13,7 triliun. (OL-14)