Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
KEMAMPUAN pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun depan disebut amat bergantung pada investasi dan konsumsi masyarakat. Keduanya diharapkan dapat tumbuh di atas 5% pada 2023 agar perekonomian secara menyeluruh dapat mencapai target, yakni 5,3%.
Hal itu disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam sesi panel Kompas100 CEO Forum bertajuk Tantangan dan Langkah Percepatan Pemulihan 2023 di Istana Negara, Jakarta, Jumat (2/12).
"Jadi kalau investasi bisa bertahan tumbuh di atas 5%, kita punya harapan bahwa resiliensi ekonomi kita dari kenaikan interest rate karena inflasi tinggi di dunia itu bisa kita jaga," ujarnya.
Pada triwulan III 2022, investasi tercatat tumbuh di angka 4,9% dan turut berperan pada pertumbuhan ekonomi yang sebesar 5,7%. Sri Mulyani menyatakan, pertumbuhan penanaman modal tersebut mesti bisa dijaga dan dipertahankan.
Baca juga: Jokowi Pastikan RI Siap Banding di WTO Soal Ekspor Nikel
Selain investasi, komponen yang mesti tumbuh di atas 5% untuk menopang perekonomian tahun depan ialah konsumsi masyarakat. Ini penting lantaran kontribusinya terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) berkisar 56%-57%.
Pemerintah, kata Sri Mulyani, telah menunjukkan komitmennya untuk menjaga tingkat konsumsi masyarakat di tengah guncangan harga energi dan pangan tahun ini. Salah satunya ialah penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang tak sepenuhnya dibebankan kepada publik.
Sebab, dalam penyesuaian tersebut, pengambil kebijakan menambah subsidi akibat melambungnya harga minyak mentah dunia. "Ini terlihat dari yang kami bayarkan ke PLN dan Pertamina, sampai Rp500 triliun. Ini untuk menjaga dua BUMN itu tetap bisa jalan dan masyarakat tetap terjaga daya belinya," jelas Sri Mulyani. (OL-4)
Kementerian Keuangan mengusulkan tambahan anggaran sebesar Rp4,88 triliun dalam Rencana Kerja Anggaran (RKA) Tahun Anggaran 2026.
MENTERI Keuangan Sri Mulyani menemui Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan Jakarta untuk membahas tarif Donald Trump
Defisit APBN 2025 pada Maret setara 0,43% dari produk domestik bruto (PDB) dan 16,9% dari proyeksi defisit anggaran dalam APBN 2025 mencapai Rp616,2 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mendorong diakukannya kolaborasi antara International Finance Corporation (IFC) dengan BUMN untuk membiayai proyek-proyek infrastruktur.
Hasil kerja sama dan sinergi bakal diperuncing dan difinalisasi pada Kamis (20/2) oleh tim teknis
MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengapresiasi program Desa BRILian yang diinisasi oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero).
Pemerintah didorong melakukan reformasi menyeluruh terhadap struktur tarif Cukai Hasil Tembakau (CHT).
PEMERINTAH bakal memayungi Koperasi Desa Merah Putih yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto. Kopdes Merah Putih itu dapat menikmati fasilitas kredit
Pemerintah mengajukan penggunaan Saldo Anggaran Lebih (SAL) sebesar Rp85,6 triliun untuk mendanai defisit APBN 2025 yang diproyeksikan melebar menjadi 2,78% dari PDB.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, Indonesia membutuhkan pertumbuhan konsumsi rumah tangga dan investasi yang tinggi guna mencapai target pertumbuhan ekonomi.
Keputusan BI mempertahankan suku bunga acuan di level 5,50% dipandang sebagai langkah konservatif yang tepat di tengah ketidakpastian global dan perlambatan ekonomi domestik.
Ketidakpastian dunia saat ini disebut bakal bersifat permanen dan mengubah tatanan global.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved