Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
IBU Kota Negara (IKN) yang berada di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur (Kaltim) digadang menjadi episentrum perekonomian baru. Pemindahan IKN akan menjadikan Indonesia tak lagi Jawa sentris.
Pasalnya, dari data Badan Pusat Statistik per kuartal III 2021 menunjukkan, besaran Produk Domestik Bruto (PDB) Pulau Jawa sebesar 57,55% terhadap PDB nasional. Sedangkan, PDB di Pulau Kalimantan hanya 8,32%. Sehingga diperlukan pemerataan ekonomi.
"IKN ini bukan cita-cita orang Sunda, bukan cita-cita orang Jawa, bukan cita-cita Jokowi saja, tapi cita-cita kita bersama," Wakil Kepala Badan Otorita IKN Dhony Rahajoe di acara Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi Tahap I di Bendungan Sepaku Semoi, Kaltim, Sabtu (27/8).
Untuk mengatasi kesenjangan pertumbuhan ekonomi tersebut, pemerintah telah ditetapkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara (UU IKN) pada Februari 2022. Dhony mendorong banyak pihak untuk memanfaatkan peluang ekonomi di IKN.
"Peluang ini harus bisa menjadi kesempatan dan mempersiapkan secara cepat dan efisien. Jadi, bukan berarti hanya dengan duduk dapat berkah atau rezeki. Pusat gerakan ekonomi baru itu bisa kita manfaatkan bersama," ujarnya.
Direncanakan pada akhir semester I 2024, penyelenggara otorita IKN resmi beroperasi menjadi otoritas. Untuk pembangunan IKN dibagi menjadi tiga fokus pekerjaan dari 2022-2024, yakni pembangunan perkotaan, pembangunan infrastruktur, dan pembangunan ekonomi.
Menurut Dhony, pembangunan IKN bukan semata mendirikan gedung, jalan atau bendungan baru, tapi ada transformasi pemindahan sumber daya manusia (SDM), terutama dari kalangan pemerintahan.
"Yang dipindahkn itu bukan bangunan, jalan, tapi manusia ke Kaltim. Ada transformasi yang besar ke tempat yang baru, biarpun di Kaltim sudah ada penduduk. Kita harus bersatu dan dalam waktu yang cepat jita harus kelola dengan baik," terangnya.
Sebagai tindak lanjut Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara dan dalam rangka pembangunan infrastruktur di IKN, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat membutuhkan anggaran sebesar Rp43,73 triliun untuk 2022-2024.
Rinciannya untuk pembangunan infrastruktur sumber daya air sebesar Rp3,25 triliun, pembangunan infrastruktur bina marga sebesar Rp17,11 triliun, infrastruktur cipta karya Rp22,25 triliun dan bidang perumahan senilai Rp1,12 triliun.
Target pembangunan IKN Tahun 2022-2024 membutuhkan jumlah tenaga kerja konstruksi dalam jumlah yang besar, yakni hingga 260 ribu orang. (OL-8)
Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia memastikan bahwa ibu kota Republik Indonesia akan pindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 2028.
Politisi Partai Golkar yang juga Anggota DPR RI Terpilih 2024-2029, Ahmad Doli Kurnia, mengatakan, secara de facto, Ibu Kota Nusantara (IKN) saat ini sudah bisa digunakan sebagai ibu kota baru.
Sampai dengan 2024, Indonesia secara resmi memiliki 38 provinsi, termasuk hasil pemekaran terbaru dari wilayah Papua.
Pengamat nilai Keppres IKN belum terbit karena belum siapnya infrastruktur
Pembangunan IKN Nusantara bisa dijadikan momentum revitalisasi gerakan koperasi. Ratusan ribu ASN terpelajar ini bisa didorong membentuk ribuan Koperasi ASN.
Publik harus tahu soal mundurnya Bambang dan Dhony. Sehingga, tidak ada spekulasi yang terlalu jauh.
Ketua DPR RI Puan Maharani berharap pemerintah dapat memberikan penjelasan yang transparan mengenai alasan pengunduran diri Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe dari jabatannya
Dengan adanya pergantian dua pemimpin OIKN yang baru, dinilai akan membutuhkan waktu lebih lama lagi dalam menjalankan pembangunan IKN.
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) RI Pratikno, mengumumkan pengunduran diri Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono dan Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe.
Dhony Rahajoe yang sebelumnya menjabat sebagai Managing Director President Office Sinar Mas Land.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved