Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
KETUA Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Shinta Widjaja Kamdani mengungkapkan kekhawatiran pengusaha terkait kepastian investasi di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, usai mundurnya Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN (OIKN) Bambang Soesantono dan Dhony Rahajoe.
Dengan adanya pergantian dua pemimpin OIKN yang baru, dinilai akan membutuhkan waktu lebih lama lagi dalam menjalankan pembangunan IKN, utamanya koordinasi dengan pelaku-pelaku usaha.
Presiden Joko Widodo telah resmi menunjuk Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono dan Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Raja Juli Antoni sebagai pelaksana tugas (Plt) Kepala dan Wakil Kepala OIKN.
Baca juga : Indonesia-Jepang Teken 5 MoU dan 24 LoI Proyek IKN di Kalimantan
"Kami khawatir apakah keduanya bisa memiliki cukup waktu, fokus, energi yang dibutuhkan untuk memimpin OIKN secara efektif, utamanya dalam kepastian investasi dan mengelola hubungan investor," ujar Shinta kepada Media Indonesia, Selasa (4/6).
Beberapa aspek pokok yang diharapkan Apindo dapat diperhatikan khusus oleh Plt kepala dan wakil OIKN untuk menciptakan kepastian investasi ialah terkait status dan hak milik/pengelolaan lahan di IKN dan wilayah sekitarnya. Dengan adanya kejelasan status lahan dapat menjadi acuan investor tidak lagi berhadapan dengan urusan pembebasan lahan. Lalu, kepastian mengenai kelangsungan proyek-proyek yang sudah berjalan pasca transisi kepemimpinan presiden Indonesia dan rencana perpindahan penduduk ke IKN.
"Ketiga aspek ini sangat krusial dimata pelaku usaha dan investor untuk dapat menciptakan keputusan investasi yang tepat di IKN," jelas Shinta.
Dia menilai IKN merupakan proyek besar dan ambisius di tengah masa transisi pemerintahan baru. Oleh karena itu, perlu ada kepemimpinan yang jelas dan efektif di OIKN untuk merampungkan proyek-proyek yang sudah berjalan.
"Dengan adanya pimpinan sementara yang ditunjuk, kami harap proses pembangunan yang sedang berlangsung tidak mandek atau menjadi tidak jelas. Ini supaya tidak menciptakan ketidakpastian usaha bagi para stakeholders terkait, termasuk investor," tegasnya. (Ins/P-5)
OTORITA Ibu Kota Nusantara (IKN) memastikan akan menggelar upacara dan berbagai kegiatan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia (RI) .
PENEMPATAN wakil presiden Gibran Rakabuming Raka ke Ibu Kota Nusantara (IKN) dinilai perlu dilakukan untuk menjamin keberlanjutan pembangunan dan pemindahan ibu kota negara.
WAKIL Presiden Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai usulan sejumlah pihak agar dirinya berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur atau Papua.
Prasetyo menjelaskan pemerintah berkomitmen penuh untuk menyelesaikan proyek pembangunan IKN.
Bupati PPU Mudyat Noor menyampaikan bahwa kontribusi wilayahnya terhadap pembangunan IKN belum diimbangi dengan dukungan infrastruktur dan pelayanan dasar yang memadai.
Hal itu disampaikan Prasetyo menanggapi berbagai usulan dari sejumlah pihak yang mendorong agar pemerintah mempertimbangkan moratorium pembangunan IKN.
Lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali—mencapai 2,64 juta orang dalam lima bulan pertama 2025—menjadi mesin penggerak utama.
Pemkot Bandung Jawa Barat akan segera menentukan sikap terkait kewajiban restoran, hotel yang diwajibkan membayar royalti pemutaran lagu kepada Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN).
Penghargaan ini merupakan pengakuan atas dedikasi dan kontribusi luar biasa Diana Dewi dalam mendorong transformasi digital UMKM.
INDONESIA terus mendorong penguatan hubungan kerja sama yang inklusif dan saling menguntungkan dengan Uni Eropa. Penerapan kebijakan visa cascade schengen
Terpilihnya Dhimas Pringgorodianto menandai babak baru dalam kepemimpinan BPC HIPMI Jakarta Timur yang diharapkan dapat membawa semangat regenerasi, kolaborasi, dan inovasi.
PENGUATAN peran pengusaha mikro, kecil, dan menengah, dalam pertumbuhan ekonomi terus dilakukan saat terjadi efisiensi anggaran, perang dagang internasional, dan konflik geopolitik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved