Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk secara konsisten mendorong pelaku UMKM meningkatkan skala bisnisnya. Bertepatan dengan Hari Kemerdekaan yang ke-77 Republik Indonesia, BRI menggelar Bazar Klaster UMKM sebagai salah satu upaya memperkenalkan keunikan produk UMKM kepada masyarakat luas.
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan UMKM merupakan fundamental utama dalam penerapan ekonomi kerakyatan. Maka dari itu, peningkatan kesejahteraan UMKM bisa memiliki multiplier effect yang kuat bagi ekonomi Indonesia.
“Secara lebih mendalam, UMKM mampu menyerap 97 persen dari total tenaga kerja dan berhasil memberi kontribusi kepada Produk Domestik Bruto (PDB) mencapai 61 persen. Terlepas dari tingginya kontribusi, ruang UMKM untuk terus tumbuh masih terbuka lebar. Jika dirinci, postur UMKM sebesar 98,7 persen ada di segmen mikro, lalu 1,2 persen berada di segmen kecil, dan sisanya tercermin pada segmen menengah,” ungkap Supari.
Sebagai bank yang memiliki komitmen untuk pemberdayaan UMKM, BRI tercatat telah memiliki 11 ribu klaster usaha yang terus diberdayakan. Mantri atau tenaga pemasar mikro BRI secara periodik terus melakukan pendampingan usaha kepada seluruh klaster tersebut, sehingga terus terjadi kemajuan usaha.
“BRI memiliki journey pemberdayaan yang komprehensif, mulai dari pemberdayaan dasar hingga membuka pasar bagi pelaku usaha binaan. Dalam rangka mendukung skala bisnis klaster usaha binaan, BRI secara rutin mengadakan pameran, salah satu nya Bazaar Klaster Mantriku, yang bertujuan untuk memperkenalkan produk - produk unggulan klaster usaha kepada masyarakat luas,” terangnya.
Selain itu, dalam journey pemberdayaan yang terkini, BRI telah mengkonsolidasikan klaster binaan kedalam sebuah “outlet” pemberdayaan yang menampung produk-produk dari seluruh Indonesia. Ke depannya, outlet ini akan berkembang menjadi sebuah platform berbasis teknologi yang dapat menyambungkan para klaster usaha binaan dengan pasar yang lebih luas dan besar.
Dalam upaya menjadi champion dalam inklusi keuangan dan inovator global dalam micro banking, strategi BRI akan menitikberatkan kepada dua area, yakni memberikan pemberdayaan bagi pelaku usaha mikro dan menempatkan inovasi sebagai driver pertumbuhan perusahaan.
“Aspirasi tersebut terasa nyata karena didukung beberapa hal, meliputi dukungan jaringan unit kerja BRI yang tersebar di seluruh pelosok negeri, termasuk memperluas inklusi segmen UMi, perbaikan fitur produk dan layanan yang mengarah kepada customer centric serta penyempurnaan konsep bisnis model pemberdayaan kepada pelaku usaha mikro,” tambah Supari.
Baca juga : Rayakan HUT RI, BRI Resmikan Menara BRILian Berkonsep Green & Smart Building
Dari sisi pendalaman literasi pemberdayaan, BRI terus memperkuat digitalisasi platform untuk pemberdayaan UMKM. Sebagai contoh, BRI memiliki LinkUMKM yang dapat diakses oleh seluruh pelaku usaha secara gratis.
Hingga saat ini, telah lebih dari 2 juta pelaku UMKM telah memanfaatkan fasilitas platform pemberdayaan online terpadu tersebut. Sedangkan, dalam rangka memberikan economic value terhadap pelaku usaha dengan memberikan akses pasar yang lebih luas, BRI telah membuat platform Pasar.id dan Pasar Rakyat Indonesia (PARI) yang memberikan kemudahan transaksi dan berbagai solusi bagi pelaku ekosistem komoditas dalam layanan BRI terintegrasi secara holistic.
Sebagai komponen vital perekonomian nasional, perlu upaya nyata dalam membangun skala ekonomi yang lebih besar melalui konsolidasi dan integrasi antar pelaku usaha mikro. Maka, diperlukan pola konsolidasi yang tepat untuk menciptakan sinergi demi menumbuhkembangkan pelaku usaha mikro.
“Pola konsolidasi telah banyak digalakkan. Namun, pada praktiknya masih dilakukan secara parsial. Sehingga kurang menciptakan keterkaitan yang bersifat sinergi. Untuk itu, perlu perbaikan database dan digitalisasi sebagai enabler utama dalam mengorkestrasi terbentuknya konsolidasi tersebut,” ucapnya.
Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM RI, terdapat lebih dari 64 juta pelaku usaha yang di dominasi usaha mikro di Indonesia. Melalui konsep klasterisasi, lanjut Supari, pelaku usaha akan lebih mudah dan efisien untuk mendapatkan pemberdayaan dan informasi dalam rangka meningkatkan skala kapasitas produksi usahanya.
Selain itu, dalam kerangka penguatan kelembagaan usaha mikro perlu pendampingan hingga klaster usaha tersebut menjadi “naik kelas”. Hal tersebut juga ditunjang oleh digitalisasi yang menjadikan proses bisnis menjadi lebih efisien, aman, canggih, serta cepat.
“Digitalisasi platform mengkonsolidasikan klaster usaha binaan BRI akan membentuk korporatisasi usaha mikro. Skala ekonomi yang lebih besar, ekosistem usaha mikro terbentuk dan dukungan terkait pengembangan melalui pemberdayaan dan pembiayaan juga terpenuhi,” pungkasnya. (RO/OL-7)
Kali ini, KAI meresmikan UMKM Creative Space di kawasan Museum Kereta Api Ambarawa, Kabupaten Semarang.
Inabuyer B2B2G Expo 2025 jadi Ajang Perbesar Belanja Produk UMKM oleh Pemerintah/BUMN dan Swasta
BAZNAS melalui program Zmart telah berhasil membantu peningkatan usaha warung kelontong milik Fitri di Kota Bandung. Omzetnya tembus Rp17 juta per bulan.
Penyandang disabilitas memiliki potensi besar yang perlu difasilitasi dengan akses pelatihan dan pendampingan yang tepat.
Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengalokasikan anggaran senilai Rp20 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Takalar.
Diproyeksikan UMKM di Rest Area Heritage Banjaratma Km 260 B Tol Pejagan-Pemalang ini, dapat semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah.
HARAPAN baru bagi jutaan perempuan Indonesia kembali menyala melalui peluncuran Orange Bond oleh PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Dalam konteks ini, perusahaan tidak hanya dinilai dari keberhasilannya secara finansial, tetapi juga dari kontribusinya dalam mendukung pembangunan sosial dan kesejahteraan komunitas.
Stuntinghub merupakan platform digital untuk membantu dalam melakukan pencatatan, pemantauan, dan pelaporan pertumbuhan anak secara berkala.
UPAYA untuk membangun ekonomi yang lebih inklusif kembali ditunjukkan lewat penutupan program Empower Academy Jakarta, sebuah inkubasi bisnis yang menyasar pelaku UMKM perempuan dari kelompok rentan.
Founder YIS, Sandiaga Salahuddin uno, mengungkapkan Kelas Baking Pizza Yogyakarta ini diharapkan dapat menginspirasi para ibu untuk berwirausaha.
Ketua Baznas RI, Noor Achmad, menyampaikan, penyaluran BMM dan Z-Auto adalah bagian dari penyaluran Baznas Pusat yang telah banyak dilakukan ke seluruh indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved