Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
SEGMEN perbankan prioritas di Indonesia memiliki peluang yang menjanjikan. Global Wealth Report dari Credit Suisse tahun 2020 menyatakan bahwa sebanyak 3,8 juta orang memiliki aset sebesar USD 100.000 hingga USD 1 juta.
Kemudahan serta fleksibilitas menjadi pertimbangan utama bagi masyarakat dalam memilih layanan perbankan prioritas, terutama bagi nasabah DBS Treasures – segmen nasabah prioritas dari Bank DBS Indonesia.
Dalam survei yang dilakukan oleh YouGov (Syndicated survey YouGov 2022) kepada segmen perbankan prioritas di Indonesia seputar behaviour dalam mengelola dan mengembangkan kekayaan mereka, sebanyak 70% berpendapat di masa depan Artificial Intelligence (AI) akan membantu sebagian besar kegiatan sehari-hari.
Selain itu, sebanyak 43% mengaku sudah melakukan transaksi produk finansial melalui online.
DBS Treasures telah menyikapinya sejak awal dengan mempertajam Customer Value Proposition melalui formula baru yang melakukan 90% strategi manajemen kekayaan yang dipersonalisasi sesuai aspirasi nasabah berdasarkan data.
Dengan demikian, nasabah hanya perlu melakukan 10% sisanya yaitu yakin mengambil keputusan di saat tepat.
Consumer Banking Director, PT Bank DBS Indonesia Rudy Tandjung mengatakan, sebagai mitra strategis dan terpercaya bagi nasabah, Bank DBS Indonesia secara konsisten melakukan customer analysis .
Bank DBS menemukan bahwa pada era digital yang berbasis data saat ini, nasabah membutuhkan informasi yang terpercaya, terkurasi dengan baik, serta disajikan secara cepat.
”Oleh karena itu, kami secara proaktif menyampaikan insight terkini berdasarkan data AI terkait pasar dan profil tiap nasabah," katanya dalam keterangan pers, Selasa (2/8).
"Para pakar kami merancang strategi finansial berbasis data dari real-time online dashboard (Portfolio Advisory Enablement Tool/PAET) dan menghadirkan ragam solusi tangguh sesuai profil, preferensi, dan behavior nasabah untuk menangkap momentum pasar," kata Rudy.
"Sebagai bagian dari kapabilitas digital ‘This is DBS digibanking’, inovasi ini membuat nasabah dapat ‘Live more, Bank Less’ atau lebih menikmati hidup tanpa dirumitkan dengan urusan perbankan, termasuk dalam memaksimalkan kekayaannya,” ujarnya.
Survei Salesforce 2019-2020 kepada hampir 16.000 konsumen dan pemilik bisnis mengungkapkan bahwa 52% responden menginginkan perusahaan untuk memberikan rekomendasi yang dipersonalisasi.
Sementara itu, 66% responden menginginkan perusahaan mengerti kebutuhan dan ekspektasi mereka yang berbeda-beda.
Dalam mempersonalisasi strategi manajemen kekayaan, Head of Sales and Distributions, PT Bank DBS Indonesia Pisa Valensia menjelaskan, “DBS Treasures menghadirkan Smart Insights berupa notifikasi peluang investasi terkini yang dirancang khusus bagi setiap nasabah.
"Inovasi ini mampu menjangkau lebih banyak nasabah dengan lebih cepat," katanya
"Dalam mengedukasi nasabah terkait peluang dalam mengembangkan kekayaan, DBS Treasures juga secara rutin menyelenggarakan acara eTalk Series bagi nasabah untuk berdialog bersama narasumber terkemuka dengan jaringan lokal dan global," jelas Pisa.
Salah satunya adalah acara bertajuk “Reshaping Portfolio: Navigating Commodity Run-up & Faster Moving Fed” bersama Executive Director and Economist, DBS Bank Radhika Rao yang dilaksanakan pada Selasa (26/7).
Radhika mengupas implikasi tren global terhadap pasar serta peluang yang dapat diambil dalam momentum tersebut.
Lebih lanjut tentang akses digital bagi nasabah, DBS Treasures menyediakan ragam akses digital yang fleksibel untuk mempermudah nasabah dalam memaksimalkan peluangnya di pasar dalam berinvestasi end-to-end, salah satunya di aplikasi digibank by DBS.
Pisa menambahkan, “Berinovasi untuk menjadi intelligent way of banking, aplikasi digibank by DBS turut menghadirkan fitur invest, spend, dan borrow untuk membeli, menjual maupun switching produk investasi sesuai dengan kebutuhan nasabah."
Fitur ini dilengkapi dengan rangkuman dan informasi terhadap kinerja reksa dana dan obligasi. Tersedia juga fitur analisis Infovesta berupa penilaian produk investasi dengan scoring terbaik, kinerja terbaik, dan terpopuler. (RO/OL-09)
Data Bank Indonesia mencatat peningkatan transaksi perbankan digital sebesar 54,89% secara tahunan (YoY) hingga September 2024.
Menjelang peluncuran resminya pada 19 Juni 2025, Asthara Skyfront City menjalin kerja sama strategis dengan empat lembaga keuangan terpercaya.
Nilai pasti dari jumlah kerugian masih dalam proses penelaahan dan belum dapat dipastikan hingga seluruh proses investigasi internal diselesaikan.
Pendekatan pembangunan koperasi seharusnya dimulai dari bawah, bukan dengan pendekatan struktural yang instan.
PT Bank Central Asia (BCA) mempertahankan posisinya sebagai bank terbaik di Indonesia versi Forbes.
PT Bank KEB Hana Indonesia (Hana Bank) menutup tahun 2024 dengan kinerja keuangan yang solid. Laba bersih tercatat tumbuh sebesar 14,61% secara year-on-year (yoy) menjadi Rp519,43 miliar.
Qlola by BRI menghadirkan solusi keuangan digital yang memudahkan nasabah korporasi dalam mengelola informasi kredit dan transaksi bisnis secara efisien.
International BNI Java Jazz Festival (JJF) 2025 telah berlangsung hari ini, 30 Mei hingga 1 Juni mendatang, di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat. BNI.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) melakukan transformasi pada layanan nasabah prioritas atau High Net Worth Individual (HNWI), yakni melalui peluncuran wajah baru layanan BNI Private.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menggelar BNI Private Next Gen Community sebagai wadah memperkuat relasi dengan nasabah premium melalui Golf Clinic Gen 2.0.
BRI mendorong nasabah untuk memaksimalkan penggunaan BRImo dalam memenuhi kebutuhan finansial sehari-hari, mulai dari transaksi pembayaran hingga layanan investasi.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) terus menghadirkan inovasi dalam menyosialisasikan layanan perbankan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved