Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
BNI Dorong Peningkatan Ekonomi Diaspora “Indonesia” di Amerika
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI (kode saham: BBNI) proaktif memperkuat ekosistem diaspora 'Indonesia' di Amerika seiring dengan pemulihan kinerja ekonomi di Negeri Paman Sam.
BNI pun dipandang sangat luwes dalam memberikan pelayanan fleksibel sehingga mampu menjawab kebutuhan nasabah lebih cepat.
Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat Rosan Roeslani memaparkan perdagangan antara Indonesia dan Amerika Serikat saat ini sudah sangat signifikan yakni naik 36% mencapai US$37 miliar dengan surplus mencapai US$14,1 miliar pada tahun lalu.
Dari segi investasi, Amerika telah membukukan peningkatan penanaman modal hingga 76% menjadi US$2,5 miliar pada tahun lalu.
Dia melanjutkan ada 200.000 lebih diaspora 'Indonesia' yang tersebar di seluruh negara bagian di Amerika. Tentunya, kebutuhan produk perbankan diaspora ini sangat beragam sehingga diperlukan produk dan program inovatif.
Baca juga: Andalkan Jaringan Internasional, BNI Dukung Diaspora Berkembang
“Kami melihat perkembangan ini menjadi sebuah potensi pengembangan ekonomi sangat baik ke depannya. Kami pun melihat tren terus positif dan menguntungkan bagi banyak pelaku usaha dari sisi perdagangan maupun investasi di Indonesia,” sebutnya.
Rosan tak menampik pertumbuhan kinerja perdagangan tersebut merupakan hasil dari dukungan komprehensif dari BNI. Terlebih BNI cabang “New York” mampu memiliki kemampuan untuk merangkul 200.000 orang diaspora 'Indonesia' di Amerika dengan membentuk ekosistem ekonomi.
Bahkan BNI mampu memberikan sebuah perhatian dan bimbingan yang holistic kepada para diaspora 'Indonesia' di Amerika sehingga membantu pengembangan bisnis diaspora lebih berkelanjutan.
“Kami memandang BNI telah memberikan pelayanan yang sangat maksimal. BNI secara masif memberikan pelayanan banking serta kebutuhan lain seperti edukasi yang mana ini juga sangat dibutuhkan oleh para diaspora,” sebutnya.
Golden Nest Corporation Jemmy Pranyoto pun menyampaikan dukungan BNI sangat fleksibel dalam mendukung pengembangan bisnisnya.
Jemmy yang 10 tahun lalu mengawali karier bisnis sebagai importir, sudah mulai mampu melakukan produksi makanan dengan skala besar di Amerika.
“Kami juga sangat mengapresiasi BNI karena pelayanannya bukan hanya sekadar memberi pembiayaan, tetapi juga melakukan kunjungan rutin, pandampingan yang artinya ini full package,” imbuhnya.
Diaspora Pelaku Bisnis yang Belum Bankable di Amerika
General Manager BNI New York Aidil Azhar menuturkan banyak diaspora 'Indonesia' yang sulit mendapatkan layanan perbankan di Amerika karena masuk dalam kategori “belum bankable” di Amerika.
Namun, BNI New York melihat banyak diaspora 'Indonesia' yang memiliki potensi bisnis sangat baik sehingga BNI melakukan tindakan proaktif dalam penyaluran pembiayaan baik modal kerja maupun investasi.
“Kami tentunya selalu siap untuk membantu diaspora 'Indonesia' di Amerika. Kami banyak melihat diaspora yang sangat awam dan masuk dalam kategori “belum bankable” tetapi memiliki potensi sangat baik,” sebutnya.
Selain pembiayaan, Aidil melanjutkan, BNI New York juga memiliki produk trade finance yang mampu membantu kelancaran ekspor impor produk Indonesia dan Amerika.
“Di luar itu, kami juga membantu membuka rekening rupiah di “Indonesia tanpa perlu harus datang ke Indonesia” untuk memfasilitasi pelaku usaha di Amerika yang memiliki hubungan bisnis secara erat di Indonesia,” imbuhnya. (RO/OL-09)
Menjadi generasi sandwich bukan hal mudah, apalagi jika perjuangan dimulai sejak remaja. Namun, Bima Wicaksono membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah akhir cerita.
Nathan Tjoe A On bukan satu-satunya pemain keturunan Indonesia yang saat ini berstatus tanpa klub.
Presiden Indonesian Diaspora Network (IDN), Sulistyawan Wibisono menambahkan bahwa diaspora Indonesia sangat berperan penting sebagai pahlawan devisa negara.
WAKIL Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen) Fajar Riza Ul Haq, mendorong pelajar untuk berani memilih untuk menjadi dispora atau melanjutkan sekolah ke luar negeri.
RAMADAN selalu menjadi bulan penuh berkah dan momen kebersamaan bagi umat Muslim di seluruh dunia. Bagi diaspora Indonesia makanan Nusantara bisa mengobati rasa rindu.
WAKIL Menteri Pertanian (Wamentan), Sudaryono mengajak diaspora Indonesia di Eropa untuk berperan aktif dalam memperkuat ekspor komoditas pertanian.
Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) mengeklaim stabilitas sistem keuangan nasional pada triwulan II 2025 tetap terjaga di tengah ketidakpastian global yang masih tinggi.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 28 Juli 2025, dibuka menguat 87,25 poin atau 1,16% ke posisi 7.630,75.
Militer AS mengumumkan pemimpin senior ISIS Dhiya’ Zawba Muslih al-Hardani dan kedua putranya tewas dalam serangan di Suriah.
Prancis jadi negara berkekuatan besar pertama di Eropa yang menyatakan secara terbuka niatnya mengakui Palestina.
AS menuduh Hamas tidak menunjukkan keseriusan dalam merespons proposal gencatan senjata yang telah dibahas selama lebih dari dua pekan.
Skema kerja sama merupakan bagian dari kesepakatan tarif timbal balik antara kedua negara.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved