Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DALAM rangka menyambut bulan suci Ramadan di tahun 2022, PT Astra Welab Digital Arta (Maucash) dan PT Berdayakan Usaha Indonesia (Batumbu) memutuskan untuk bertemu kembali di awal tahun 2022 ini.
Mereka bergandeng tangan melangsungkan kerja sama dalam menyalurkan pembiayaan bagi para pelaku bisnis di sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang membutuhkan modal usaha agar bisnisnya bisa melaju dan berkembang.
Kerja sama ini merupakan kali keduanya setelah sebelumnya Maucash dan Batumbu melakukan kerjasama di pertengahan tahun 2021, pula dengan bentuk kerja samanya yang serupa dengan tahun ini.
Perlu diketahui bahwa PT Astra Welab Digital Arta dan PT Berdayakan Usaha Indonesia adalah dua perusahaan yang bergerak di ranah Financial Technology (Fintech) P2P Lending.
Keduanya mempunyai kredibilitas yang kuat sebagai platform pinjaman online mengingat Maucash dan Batumbu telah terdaftar dan berizin di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Baca juga: Saat Ini Kekuatan Ekonomi UMKM Masih Kurang Diperhitungkan
“Maucash dan Batumbu mempunyai hubungan yang sangat amat baik dengan kenyataan bahwa kita saling berdampingan lagi untuk melangsungkan kerja sama," kata Rina Apriana selaku Presiden Direktur PT Astra Welab Digital Arta dalam keterangan pers, Kamis (14/4)
"Kami berharap lewat kerjasama ini, Maucash dan Batumbu dapat mendukung mewujudkan impian para pelaku bisnis UMKM agar usahanya bisa terus berjalan lancar dan sukses," jelasnya.
"Hal lain selain itu adalah, kerja sama ini dilakukan dengan harapan dapat menambah kebahagiaan kita semua untuk menyambut bulan suci Ramadan,” tambah Rina.
Tercatat dari awal kerja sama yang dilakukan pada tahun 2021 kemarin hingga kini, capaian yang dilakukan Maucash dan Batumbu telah menyentuh angka Rp 52 miliart
Kerja sama untuk menyalurkan pembiayaan wira UMKM ini juga bertujuan untuk menghasilkan solusi keuangan bagi para pelaku usaha dan mendukung gerakan pemerintah agar dapat meningkatkan perekonomian UMKM di Indonesia.
Dengan banyak kesamaan yang ada dengan Maucash, Batumbu juga berfokus kepada pembangunan informasi, edukasi, literasi serta yang terpenting adalah inklusi keuangan selain menjalankan tugas utama untuk menyalurkan dana pinjaman kepada para pelanggan.
Penting untuk dilihat bahwa dengan visi dan misi yang sejalan pula, kerjasama ini dapat terlaksana dengan baik dan dapat memberikan keuntungan untuk banyak pihak, yaitu untuk Masyarakat, dan juga untuk Maucash serta Batumbu.
“Kami sangat menyambut baik kerja sama kembali antara Batumbu dan Maucash," ujar Jenny Wiriyanto, CEO Batumbu.
"Kami percaya melalui sinergi dan kolaborasi yang saling melengkapi antara pelaku industri keuangan maupun aplikasi pendukung dapat membantu pembiayaan untuk UMKM menjadi lebih mudah cepat dan tepat dan inklusi keuangan dapat berkembang lebih baik,” jelas Jenny. (RO/OL-09)
Kehadiran OJK diharapkan dapat meningkatkan potensi daerah, terutama mengembangkan UMKM.
Hingga saat ini, peran kolaborasi dan ketatnya pengawasan oleh OJK menjadi salah satu elemen penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat dalam melakukan transaksi di berbagai Fintech.
Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dilakukan Menteri LHK Siti Nurbaya dan Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar di Jakarta, Selasa (18/7).
Santunan tersebut merupakan bentuk kehadiran negara terhadap para pekerja yang melaksanakan tugasnya yang dapat mengalami risiko tertentu dan tidak dapat diprediksi.
Metode pembayaran paylater kini telah menjadi hal yang akrab di kalangan masyarakat Indonesia. Fleksibilitas merupakan salah satu keunggulan paylater.
Predikat Badan Publik Informatif merupakan predikat tertinggi bagi badan publik dalam hal keterbukaan informasi publik. Urutan predikat keterbukaan informasi publik dari yang tertingg
Dalam pembiayaan syariah, penyediaan dana didasarkan pada prinsip kesepakatan antara pihak yang terlibat dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
Terbatasnya akses kredit untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) diakibatkan oleh masalah struktural yang bersifat sistemik.
PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) meningkatkan kapasitas para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) perajin blangkon di Kota Yogyakarta melalui program pendanaan.
Dekan SBM ITB Prof Ignatius Pulung Nurprasetio menekankan pentingnya infrastruktur kreatif sebagai investasi masa depan bangsa.
Ekspansi Bisnis UMKM Berlanjut dengan Optimisme yang Meningkat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved