Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
BERDASARKAN pola musiman, tingkat inflasi, peningkatan inflasi pangan umum terjadi di masa Ramadan dan Idul Fitri. Di saat yang sama, daya beli masyarakat juga cenderung tertahan lantaran adanya perbedaan permintaan bahan pangan.
Namun tahun ini dinilai akan ada peningkatan inflasi yang lebih tinggi dibanding tahun-tahun sebelumnya. Itu disebabkan oleh kondisi global yang berdampak pada situasi dalam negeri.
"Yang membedakan dengan momen Ramadan tahun ini, adalah harga beragam pangan strategis sudah mengalami tren kenaikan sebulan sebelum Ramadan," ujar Yusuf Rendy Manilet, ekonomi Center of Reform on Economics (CORE), Selasa (29/3).
Potensi peningkatan inflasi yang lebih tinggi, kata Yusuf, tercermi dari pergerakan harga sejumlah komoditas seperti minyak goreng. Terlebih di saat yang sama, sentimen terhadap situasi geopolitik konflik Rusia dan Ukraina mendorong kenaikan harga energi dan sejumlah komoditas yang berakibat pada peningkatan inflasi global.
Hal itu, menurutnya, berimbas pada kondisi perekonomian dan inflasi dalam negeri. Belum lagi kebijakan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 11% yang berlaku mulai 1 April 2022 diperkirakan akan mengerek tingkat inflasi Indonesia.
Baca juga : Impor Dibutuhkan Untuk Memberi Nilai Tambah Pada Produk Lokal
"Tarif PPN baru bisa mendorong tekanan terhadap inflasi di bulan Ramadan, hitungan kasar saya inflasi bisa berada di kisaran 0,8% sampai 1% secara bulanan di bulan April nanti," terang Yusuf.
Naiknya tingkat inflasi akan berdampak pada kemampuan daya beli masyarakat. Pemerintah dinilai perlu memastikan agar tingkat konsumsi masyarakat tak tergerus akibat kondisi inflasi tersebut.
Hal pertama yang dapat dilakukan pemerintah, kata Yusuf, ialah menggalakkan program Bantuan Sosial Tunai (BST) kepada masyarakat. BST itu dapat dikombinasikan dengan bantuan sembako yang disalurkan dalam dua bulan ke depan guna meringankan beban kelompok masyarakat miskin.
"Kedua bantuan ini perlu karena dia juga menyasar tidak hanya kelompok miskin, tetapi juga kelompok rentan dah hampir miksin," pungkas Yusuf. (OL-7)
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2025 mencapai 5,12% (yoy), meski dihadapkan pada ketidakpastian global
BPS Provinsi Maluku Utara mencatat inflasi bulan Juli 2025 sebesar 2,46 persen secara bulanan (month-to-month/mtm), dengan penyumbang inflasi tertinggi yakni cabai rawit.
BADAN Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi Jakarta pada Juli 2025 sebesar 0,11% (mtm), lebih rendah dari bulan sebelumnya (0,13%; mtm).
penyumbang utama inflasi Juli 2025 secara year-on-year yakni kelompok makanan, minuman, dan tembakau dengan andil sebesar 1,08%.
BPS melaporkan kenaikan harga beras pada Juli 2025, dengan inflasi mencapai 4,14%. Beras medium mengalami lonjakan tertinggi. Simak detail selengkapnya.
Hingga semester I 2025, pemerintah terus menjalankan peran counter cyclical untuk meredam tekanan ekonomi, serta tetap mendorong kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok rentan.
Program ini menjadi bukti bahwa Ramadan tak hanya sebagai momen ritual ibadah semata, tetapi langkah nyata memperkuat solidaritas sosial.
Kesejahteraan masyarakat mengalami penurunan selama Ramadan hingga Idul Fitri 2025. Hal ini tercermin dari data Survei Konsumen Bank Indonesia (BI) per Maret 2025.
Pembahasan tentang puasa Syawal terkait dalil hukum dan beda pendapat mazhab, nilainya seperti puasa setahun, orang yang tidak berpuasa Ramadan, dan niat puasa Syawal. Berikut penjelasannya.
Pada momen Ramadan dan Lebaran, kesehatan kulit harus dijaga agar tidak terpengaruh dengan pola makan, hidrasi, dan gaya hidup.
Melalui program Hampers Produk Mustahik ini, Baznas telah melakukan Kurasi Produk untuk mendukung UMKM binaannya dalam memproduksi kue-kue berkualitas.
Yasir turut mengapresiasi seluruh tim YBM PLN serta para muzakki yang telah berkomitmen untuk terus mewujudkan kepedulian sosial, terutama kepada para mustahik, di bulan Ramadan ini.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved