Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
MOMENTUM pandemi membuat hampir seluruh pemenuhan kebutuhan pokok, dan berbagai kegiatan lainnya harus dialihkan melalui layanan digital. Salah satunya adalah berbelanja melalui e-commerce.
E-commerce pun terus mengalami perkembangan, termasuk peta persaingannya selama periode kuartal III (Q3) 2021. Hal ini dirangkum oleh situs agregasi belanja daring, iPrice, yang telah memperbarui data Peta E-Commerce Indonesia untuk Q3 2021.
iPrice juga bekerja sama dengan App Annie dan Similarweb untuk mengetahui peringkat aplikasi-aplikasi e-commerce pada platform iOS maupun Android, serta rataan kunjungan website setiap bulannya.
Menurut laporan iPrice, e-commerce lokal dan regional masih tetap imbang pada 10 peringkat teratas e-commerce dengan jumlah pengunjung website bulanan terbanyak.
Laporan terbaru iPrice ini mengungkapkan bahwa lima e-commerce lokal berhasil masuk ke deretan 10 peringkat teratas, dengan Tokopedia pada peringkat pertama dengan jumlah pengunjung website mencapai 158 juta setiap bulannya.
Kemudian, Bukalapak berada pada peringkat ketiga dengan jumlah pengunjung website bulanan 30 jutaan, Blibli mengikuti di peringkat kelima dengan jumlah pengunjung website bulanan 16 jutaan, Ralali berada di peringkat ketujuh dengan jumlah pengunjung website bulanan 5 jutaan, dan Bhinneka pada peringkat kedelapan dengan jumlah pengunjung website bulanan 4 jutaan.
E-commerce lokal Tokopedia berhasil mendominasi sebagai e-commerce dengan jumlah pengunjung website bulanan tertinggi sejak Q1 2021. Merger yang dilakukan Tokopedia dengan perusahaan transportasi online Gojek pada awal 2021 dinilai menunjukkan dampak positif terhadap peningkatan traffic menuju website Tokopedia.
Dalam Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada pertengahan November lalu, Gubernur BI Perry Warjiyo mengungkapkan pertumbuhan transaksi e-commerce pada triwulan III-2021 mencapai Rp58,2 triliun. Sementara Sementara pada kuartal II-2021 sebesar Rp 75,4 triliun, dan kuartal III-2021 sebesar Rp 58,2 triliun.
“Total nilai transaksi e-commerce yang berhasil dicatat oleh bank sentral dalam Sembilan bulan terakhir adalah sebesar Rp 185,2 triliun. Bank Indonesia optimistis, total nilai transaksi e-commerce di sepanjang tahun ini bisa tumbuh sebesar 48,4% yoy atau secara nominal mencapai Rp 395 triliun,” ujar Perry Warjiyo.
iPrice juga merangkum e-commerce lokal maupun regional yang berhasil mendominasi pasar digital di Indonesia. Berdasarkan ranking aplikasi di platform iOS maupun Android, terdapat lima e-commerce lokal yang berhasil berada pada 10 peringkat teratas aplikasi e-commerce yang paling banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia yaitu Tokopedia, Sociolla, Bukalapak, Blibli, Matahari, dan My Hartono.
Shopee, salah satu e-commerce regional yang beroperasi di hampir seluruh negara di Asia Tenggara, menduduki peringkat pertama ranking aplikasi e-commerce pada Play Store maupun App Store.
Popularitas di Media Sosial
Para pelaku e-commerce kini juga memanfaatkan media sosial sebagai strategi marketing para pelaku bisnis di Indonesia. Pada Q3 2021, apabila ditinjau popularitas e-commerce melalui media sosial Twitter, maka Tokopedia berhasil menduduki peringkat pertama dengan total pengikut berjumlah sekitar 900 ribu, diikuti oleh Shopee dengan jumlah pengikut sekitar 600 ribu dan Blibli dengan jumlah pengikut 540 ribu.
Sementara di platform Instagram, Shopee bertahan sebagai e-commerce dengan popularitas tertinggi di platform tersebut.
Shopee memiliki total pengikut mencapai 8 juta, diikuti oleh Tokopedia dengan total pengikut sebanyak 4 juta, Lazada dengan total pengikut 3 juta, Blibli dengan total pengikut 1,9 juta, dan di peringkat kelima Matahari mengikuti dengan total pengikut 1,7 juta. Kelima e-commerce ini telah berhasil mempertahankan popularitasnya di Instagram secara konsisten sejak Q3 2020.
Berdasarkan data yang telah iPrice kumpulkan hingga saat ini, e-commerce lokal menunjukkan performa yang sangat baik dan terus mencetak rekor baru setiap tahunnya.
Hasil riset terbaru Google, Temasek dan Bain & Co dalam laporan e-Conomy SEA 2021 menyebutkan bahwa e-commerce menjadi pendorong utama ekonomi digital Indonesia pada tahun 2021.
Ini tercermin dari nilai gross merchandise value (GMV) sektor tersebut yang diperkirakan akan mencapai US$ 53 miliar pada akhir 2021, dan telah diprediksi bahwa pada 2030, Indonesia dapat memiliki nilai GMV 2 kali lebih besar dari GMV Asia Tenggara saat ini. (RO/OL-09)
Donald Trump membantah tuduhan ia bercita-cita menjadi seorang diktator. Ia menyebut banyak orang justru tampak menginginkan hal itu.
MASYARAKAT Kalimantan Tengah (Kalteng) mengapresiasi kinerja 100 hari kepemimpinan Gubernur Kalteng, Agustiar Sabran bersama Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo.
Survei The Kids Mental Health Foundation mengungkap alasan anak malas atau menolak sekolah, mulai dari rasa lelah, cemas, hingga masalah kesehatan mental.
Bukan lagi sekadar terpikat harga murah, para calon pengguna mobil listrik kini telah berevolusi menjadi konsumen yang lebih matang.
Kenaikan harga membuat konsumen di semua pasar semakin fokus pada nilai, namun di Indonesia perilaku ini berpadu dengan kebiasaan belanja yang praktis dan lokasi yang mudah dijangkau.
LEMBAGA Survei Charta Politika Indonesia merilis survei terbaru evaluasi publik atas kinerja Gubernur- Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) 2025
Berkolaborasi dengan Shopee, inisiatif ini menghadirkan pengalaman belanja yang kontekstual,
JAKARTA Premium Outlets (JPO) resmi dibuka secara penuh pada Jumat (18/7), lebih dari 150 merek global hadir di area seluas 95.400 meter persegi yang terletak di Alam Sutera, Tangerang
DERETAN tanggal merah pada akhir Mei hingga awal Juni nanti, tentu menjadi waktu ideal untuk rehat sejenak.
PENGELOLAAN keuangan yang baik sangat penting. Sebab, apabila kondisi keuangan memburuk akan berujung pada tumpukan hutang dan berujung pada "gali lubang tutup lubang"
Chairman ALFI Institute Yukki Nugrahawan Hanafi melihat pertumbuhan ekonomi kuartal-I 2025 masih resilien meskipun terdapat indikasi perlambatan pada pertumbuhan ekonomi.
Blibli kembali menghadirkan Blibli Pay Day pada 25–27 April 2025. Berbagai promo menarik dapat menjadi solusi belanja cerdas dalam situasi darurat rumah tangga pasca-Lebaran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved