Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan capaian kinerja realisasi investasi triwulan III 2021 yang mencatatkan angka pertumbuhan hingga Rp18 triliun memberikan "angin segar" bagi tingkat kepercayaan investor asing menanamkan modalnya.
"Kinerja investasi ini harus banyak disyukuri karena Indonesia belum lepas dari situasi sulit akibat pandemi COVID-19," ujarnya di Gedung Negara Grahadi di Surabaya, Selasa.
Berdasarkan data yang dirilis Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI, tertanggal 27 Oktober 2021, realisasi investasi terdiri dari PMA sebesar Rp5,4 triliun dan PMDN sebesar Rp12,5 triliun.
"Capaian ini meningkat 15,6 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya. Sementara secara nasional investasi tumbuh 3,7 persen. Kontribusi Jatim terhadap realisasi investasi nasional di triwulan ke-3 ini sebesar 8,3 persen," ucapnya.
Ia memaparkan, pada kuartal III ini investasi asing di Jatim mengalami pertumbuhan positif sebesar 41,4 persen (q-to-q).
Secara akumulatif sejak Januari hingga September,Jatim mencatatkan realisasi investasi sebesar Rp52,7 triliun.
Capaian tersebut mendudukkan Jatim di posisi ketiga setelah Jawa Barat (Rp107,2 triliun) dan DKI Jakarta (Rp72,5 triliun).
Sementara, kinerja investasi Jatim di periode ini masih didominasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dengan nilai Rp36,4 triliun yang didominasi sektor perumahan, kawasan industri, dan perkantoran dengan kontribusi sebesar 52,6 persen.
Sebagai catatan, PT Mitrakarya Multiguna merealisasikan investasi sebesar Rp1,4 triliun di Kota Surabaya.
Sedangkan, PMA memberikan kontribusi sebesar Rp16,3 triliun yang didominasi sektor pertambangan dengan kontribusi 26,4 persen. PT Freeport Indonesia merealisasikan investasi (USA) sebesar Rp1,4 triliun di Kabupaten Gresik.
Pada periode ini, investasi Jatim didominasi sektor industri makanan dengan nilai Rp10,5 triliun, setara dengan 19,9 persen dari total investasi Jatim.
Gubernur Khofifah meminta pemerintah kabupaten/kota untuk terus melakukan berbagai inovasi agar layanan perizinan yang diberikan semakin adaptable atau mudah beradaptasi.
Di sisi lain, berdasarkan riset "Asia Competitiveness Institute – Lee Kuan Yew" tahun 2019, menunjukkan hasil Jatim berada pada peringkat pertama dalam hal tingkat kemudahan berbisnis di Indonesia, dan kedua setelah DKI Jakarta pada parameter tingkat daya saing provinsi.
"Kami berharap dengan keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif yang dimiliki satu kuartal ke depan kinerja realisasi investasi di Jatim Insha Allah semakin meningkat," tutur dia.
"Saya optimistis bisa tercapai seiring situasi pandemi covid-19 di Jatim semakin terkendali. Pun dengan jumlah penduduk yang telah divaksinasi," tambah Khofifah. (Ant/OL-12)
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
Pemerintah Indonesia terus berupaya menggaet investor asal Korea Selatan. Langkah teranyar dilakukan melalui penyelenggaraan Gwangyang Business Forum 2025.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
Tokenize Indonesia, sebuah inisiatif akselerator yang diinisiasi BRI Ventures, Saison Capital, dan Coinvestasi, secara resmi menggelar rangkaian workshop.
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
MAYORITAS investor pemula merasa kebingungan saat memulai saham apa yang dipilih, kapan membeli, bagaimana mengelola risiko, dan siapa yang bisa dipercaya untuk bertanya.
Surat Edaran (SE) Bersama yang mengatur penggunaan sound horeg di wilayah Jawa Timur telah terbit. Berikut aturan surat edaran sound horeg
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memimpin langsung Misi Dagang dan Investasi yang digelar di Lampung
Ekonomi Jawa Timur secara kuartal tumbuh impresif dan mencatatkan pertumbuhan ekonomi tertinggi se-Jawa yang mencapai 3,09%.
Orang nomor satu di Jatim ini juga menyinggung pentingnya kelancaran proses-proses yang berjalan dalam rantai pasok karena hal ini akan sangat berpengaruh terhadap distribusi dari produsen
“Koperasi Merah Putih jangan sampai menjadi kompetitor pelaku UMKM di desa. Kalau bisa justru menjadi mitra strategis, bahkan distributor bagi produk-produk UMKM,”
Cetak Dua Rekor MURI Lewat MPLS, Senam Anak Indonesia Hebat Serentak dan Inisiasi Kerjasama Sekolah Swasta dalam Penyediaan Beasiswa Terbanyak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved