Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kemenkeu Sebut Insentif Usaha Sudah Mencapai Rp59,08 Triliun

Despian Nurhidayat
01/10/2021 14:16
Kemenkeu Sebut Insentif Usaha Sudah Mencapai Rp59,08 Triliun
Ilustrasi(Antara)

KEPALA Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu menegaskan realisasi insentif usaha dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) 2021 per 24 September 2021 susah mencapai 94%. Dengan angka tersebut, dia optimis bahwa penyerapan insentif usaha ini akan melebihi 100% nantinya.

"Kami lihat ini akan mendekati 100% atau bahkan lebih penggunaan insentifnya oleh sektor usaha," ungkapnya dalam konferensi pers secara daring, Jumat (1/10).

Febrio merinci, realisasi insentif usaha telah mencapai Rp59,08 triliun sejak Januari hingga 24 September 2021 dari pagu Rp62,83 triliun.

Menurutnya, sektor manufaktur yang mempekerjakan sekitar 20 juta masyarakat di Tanah Air merupakan salah satu bidang yang dapat pulih dengan sangat cepat. Dengan demikian, Febrio mengaku sangat senang karena pabrik dapat melakukan protokol kesehatan yang sangat baik dan menjaga jarak meski produksi pabrik tetap bisa berjalan dan bisa menghasilkan kegiatan ekspor.

"Bahkan waktu itu mayoritas sektor sudah pulih walaupun varian Delta sedang merebak, jadi ini luar biasa sekali," ujar Febrio.

Baca juga : Komit Kelola Lingkungan, Tiga Perhargaan Disematkan Kementerian ESDM Bagi SIG

Kendati banyak sektor yang berhasil melakukan penyesuaian dengan sangat baik, dirinya berpendapat tak semua sektor bisa pulih dengan cepat lantaran masih adanya sentimen keamanan dari masyarakat maupun kerentanan terhadap penularan covid-19.

Beberapa sektor yang dimaksud yakni pariwisata dan transportasi yang belum bisa pulih dengan cepat sehingga masih membutuhkan insentif usaha.

"Jadi ini yang kami buka dalam insentif kemarin, kami identifikasi dan kami lanjutkan pemberian insentif usahanya," tuturnya.

Selain insentif usaha, Febrio juga meyakini bahwa realisasi mayoritas pos dalam program PEN 2021 akan mendekati 90% pada akhir tahun ini, sehingga program tersebut bisa benar-benar efektif menjaga kesehatan masyarakat hingga memastikan perlindungan sosial bagi masyarakat miskin dan rentan. (OL-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya