Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Maret, Neraca Dagang Indonesia Surplus US$1,57 Miliar

M Ilham Ramadhan Avisena
15/4/2021 13:43
Maret, Neraca Dagang Indonesia Surplus US$1,57 Miliar
Suasana Terminal 3 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, beberapa waktu lalu.(Antara/Muhammad Adimaja.)

NERACA perdagangan Indonesia tercatat surplus US$1,57 miliar pada Maret 2021. Itu terjadi lantaran total nilai ekspor nasional tercatat US$18,35 miliar, lebih tinggi dari total nilai impor US$16,79 miliar.

Angka surplus itu juga lebih baik bila dibandingkan dengan surplus Maret 2020 dan 2019 yang tercatat masing-masing US$0,72 miliar dan US$0,7 miliar. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto dalam konferensi pers secara virtual menuturkan, performa dari ekspor dan impor Indonesia pada Maret 2021 cukup baik dan mengesankan.

Pasalnya, baik ekspor maupun impor, memiliki pertumbuhan dua digit yakni 20,31% dan 26,55% secara bulanan (month to month/mtm). Sedangkan bila dibandingkan dengan periode sama di 2020 (year on year/yoy), terjadi pertumbuhan ekspor dan impor masing-masing sebesar 30,47% dan 25,73%.

 

"Performa ekspor dan impor pada Maret 2021 sangat bagus sekali, impresif. Sementara impor juga naik tinggi karena ada kenaikan impor baik untuk barang konsumsi, barang penolong, maupun barang modal," kata Suhariyanto.

Pria yang karib disapa Kecuk itu menambahkan, pergerakan ekspor dan impor nasional itu sejalan dengan beberapa indikator ekonomi nasional rilisan lembaga internasional yang menunjukkan perbaikan. Purchasing Manager’s Index (PMI) manufaktur Indonesia yang dirilis IHS Markit, misalnya, menunjukkan industri pengolahan nasional berada di level ekspansif pada posisi 53,2 di Maret 2021.

Itu berarti optimisme dari pelaku industri manufaktur meningkat seiring dengan bergulirnya program vaksinasi, permintaan komoditas yang perlahan mulai pulih, dan diikuti dengan peningkatan harga. "Ini sangat bagus untuk perkembangan ekspor dan impor Indonesia. Kami berharap ke depan performa Maret ini bisa terulang di bulan-bulan berikutnya," ujar Kecuk. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya