Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Sandiaga: Pengembangan KEK Tanjung Lesung Dongkrak Pariwisata

Insi Nantika Jelita
07/4/2021 13:04
Sandiaga: Pengembangan KEK Tanjung Lesung Dongkrak Pariwisata
Sandiaga Uno(Dok Kemenparekraf)

MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mendukung pengembangan infrastruktur di kawasan ekonomi khusus (KEK) Tanjung Lesung, Banten. Dia menyebut hal itu akan mendongkrak kinerja sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.


KEK Tanjung Lesung merupakan KEK Pariwisata pertama dari 10 KEK di Indonesia yang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo dan mulai beroperasi sejak Februari 2015.

Pemerintah menargetkan untuk mempercepat aksesibilitas dari Jakarta ke Tanjung Lesung dengan membangun jalan tol baru Serang-Panimbang sepanjang 84 km.

Seksi I direncanakan beroperasi pada pertengahan 2021 dengan jalan tol sepanjang 26 km dan diproyeksikan pada 2022 jalan tol tersebut sudah dibuka hingga Panimbang. Jadi dari Jakarta ke Tanjung Lesung diperkirakan hanya ditempuh selama 2 jam perjalanan.

“Saya mendukung PT. Banten West Java dalam pengembangan jalan tol Serang-Panimbang. Sesuai konsep tren baru wisata yaitu localize, wisatawan akan lebih memilih destinasi yang jaraknya tidak jauh dari tempat tinggalnya," kata Sandiaga dalam keterangannya, Rabu (7/4).

KEK Tanjung Lesung memiliki luas area 1.500 hektare dengan potensi pariwisata yang beragam, antara lain keindahan alam pantai, keragaman flora dan fauna, serta kekayaan budaya yang eksotis.

Selain itu, atraksi wisata yang ditawarkan untuk menarik pengunjung adalah jetski, banana atau donut boat, paddle board, snorkeling, mancing, bersepeda, golf, dan wisata kuliner.

Diproyeksikan KEK Tanjung Lesung mampu menarik investasi sebesar Rp92,4 triliun dan dapat menyerap tenaga kerja sebanyak 85.000 orang hingga 2025.

“KEK Tanjung Lesung merupakan salah satu KEK pariwisata pertama yang menggabungkan seluruh elemen dari pilar-pilar yang ingin kita bangun. Kami optimis bahwa pariwisata dan ekonomi kreatif akan bangkit, dengan menghadirkan berbagai event menarik," kata Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.

Pihaknya juga berkeyakinan pengembangan KEK tersebut dapat mendorong UMKM untuk masuk ke dalam ekosistem digital. Lalu, desa wisata ikut terlibat dalam pengembangan kawasan ini.

Pengembangan dan penguatan kapasitas SDM di bidang kepariwisataan dan ekonomi kreatif juga diminta Sandiaga menjadi target prioritas dalam upaya pemulihan ekonomi yang saat ini terus digalakan oleh pemerintah.

“Saya harap kita semua, baik pemerintah, pihak swasta, serta komunitas dapat bersinergi untuk membantu mempercepat pemulihan sektor pariwisata dan bersama-sama mewujudkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan, khususnya di KEK Tanjung Lesung,” ujar Sandiaga.

Dalam kesempatan itu, Direktur Utama PT. Banten West Java, Poernomo Siswoprasetijo berharap kawasan Tanjung Lesung mampu menjadi lokomotif pariwisata di Provinsi Banten.

“Sudah ada beberapa investor yang berkomitmen untuk pengembangan KEK Tanjung Lesung, seperti Faunaland dari Group Mercure, Golf dan juga ada beberapa support dari pemerintah untuk pelaku UMKM, yang kita harapkan juga bisa menjadi bagian dari pengembangan pariwisata di kawasan Tanjung Lesung,” tandas Poernomo. (OL-8)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya