Headline
RI-AS membuat protokol keamanan data lintas negara.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis (14/1) dibuka menguat 0,17% pada level 6.445,9. Bursa Amerika Serikat ditutup bercampur semalam. Indeks Dow Jones ditutup 31.060,47 (-0,08%), indeks Nasdaq ditutup 13.128,95 (+0,43%), S&P 500 ditutup 3.809,84 (+0,23%).
"Investor melakukan wait and see untuk menanti komentar The Fed yang pekan lalu menyatakan tidak menaikkan suku bunga sebelum inflasi mencapai 2%," kata Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper, Kamis (14/1).
The Fed juga ingin memperketat kebijakan, namun belum memberikan waktu yang spesifik karena inflasi sudah mulai tumbuh.
Dengan adanya stimulus fiskal dari Partai Demokrat yang menduduki senat, perbaikan ekonomi AS mungkin akan berlangsung lebih cepat. Hal tersebut akan memberikan keyakinan pada investor.
Sementara bursa saham Asia dibuka menguat. Investor menanti data ekonomi Tiongkok yang akan rilis hari ini.
Selain itu, investor masih terus memonitor jumlah kasus covid-19 yang terus meningkat. Pergerakan IHSG akan pada kisaran 6.468-6.397.
"Secara teknikal, pergerakan IHSG masih berada dalam bullish namun mengindikasikan rentang gerak yang terbatas dan ada potensi koreksi ataupun profit taking dalam jangka pendek. Investor akan mencermati beberapa data ekonomi," kaya Dennies. (E-2)
Presiden Donald Trump mengatakan sangat kecil kemungkinan untuk memecat ketua The Fed Jerome Powell.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), pada Kamis 10 Juli 2025, diperkirakan bergerak menguat Penguatan bisa terjadi karena didorong sentimen global.
BANK Indonesia memperkirakan Federal Reserve (The Fed) akan melonggarkan kebijakan moneternya secara bertahap dalam dua tahun mendatang.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 30 Juni 2025, dibuka menguat 34,91 poin atau 0,51% ke posisi 6.932,31.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 26 Juni 2025, dibuka menguat 9,71 poin atau 0,14% ke posisi 6.841,85.
IHSG hari ini, Rabu 25 Juni 2025, berpeluang bergerak menguat. Sentimen utamanya tidak lain karena seiring meredanya konflik Iran vs Israel di kawasan Timur Tengah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved