Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
ACARA tahunan Capital Market Summit & Expo (CMSE) yang kali ini diadakan secara virtual di tengah pandemi pada 19-24 Oktober 2020 merupakan respons dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Self Regulatory Organization (SRO) terhadap dampak dari pandemi Covid-19.
Bursa Efek Indonesia (BEI), sebagai salah satu pihak penyelenggara CMSE 2020, menyebut gelaran secara virtual itu memberikan pengalaman baru mengenai edukasi pasar modal di tengah pandemi.
“BEI melaksanakan seluruh kegiatan edukasi secara full digital, dan kali ini, CMSE 2020 pun kami mencoba dengan sebaik-baiknya ”memindahkan” pengalaman event CMSE 2019 sebelumnya yang dilakukan secara fisik, menjadi secara full virtual,” ujar Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi, saat dihubungi, Jumat, (23/10).
Hasan menerangkan, konsep dan desain CMSE 2020 merupakan sarana edukasi dan keterbukaan informasi melalui rangkaian kegiatan summit dan expo yang inklusif, serta mampu menjangkau seluruh investor dan masyarakat luas di Indonesia dengan memanfaatkan teknologi digital.
“CMSE 2020 virtual ini tetap mengedepankan user experience yang baik, sehingga sekalipun dilakukan secara virtual, para pengunjung event CMSR 2020 ini tetap dapat mengalami user experience seperti jika event ini diselenggarakan secara fisik, dalam kondisi normal,” tambahnya.
Senada dengan Hasan Fawzi, Ketua Dewan Asosiasi Pelaku Reksadana dan Investasi Indonesia (APRDI) Prihatmo Hari Mulyanto mengatakan, acara CMSE 2020 sangat bagus karena inovatif, kreatif, dan efektif. Karena diselenggarakan secara virtual, kegiatan ini dapat menjangkau target pasar masyarakat yang sangat luas.
“Apalagi segmen anak muda yang dituju, sangat baik untuk menyiapkan basis investor yang kuat di masa mendatang,” sambungnya.
Prihatmo berharap, ke depannya akan lebih banyak lagi kegiatan edukasi dan inklusi pasar modal yang bermanfaat untuk masyarakat seperti CMSE 2020. “Harapan saya bisa lebih sering diselenggarakan acara seperti ini,” tambahnya.
Sementara itu, menurut Komisaris BEI Pandu Patria Sjahrir, kegiatan CMSE yang diselenggarakan secara virtual merupakan suatu inovasi bursa yang sangat bagus karena dapat menjangkau masyarakat lebih luas.
“Sebab, acara virtual ini memudahkan masyarakat yang memiliki keterbatasan jarak untuk dapat mengenal pasar modal dan stakeholder-nya lebih dekat. It’s a good experience and a good opportunity,” imbuhnya.
Dengan demikian, Pandu pun mengapresiasi penyelenggaraan CMSE 2020 yang mengedepankan inovasi di tengah pandemi Covid-19. “Ini adalah salah satu contoh kondisi yang harus disadari oleh seluruh instansi maupun organisasi agar mampu mengadopsi layanan digital yang ada agar tetap bertumbuh dan meraih tujuan yang diinginkan,” tutupnya. (RO/OL-09)
Reksa dana indeks dan ETF mengalami pertumbuhan rata-rata total dana kelolaan mencapai 28,90% selama periode 2014–2024.
PT Insight Investments Management (IIM) mencatatkan prestasi dengan meraih 16 penghargaan dari dua ajang bergengsi.
Reksa Dana Trimegah Sepak Bola Merah Putih juga untuk meningkatkan kualitas dan pengembangan sepak bola Indonesia
Tingkat literasi dan inklusi keuangan di bidang pasar modal yang hanya 4,11% dan 5,19% (berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan 2022).
Danamon ingin memberikan berbagai pilihan investasi untuk nasabah, dengan asumsi orang tidak menaruh seluruh dananya dalam satu instrumen investasi.
Hingga akhir Oktober tahun ini, total dana kelolaan STAR AM mencapai Rp19,04 triliun. Angka itu naik sebesar 21,9% dari dana kelolaan tahun sebelumnya.
meningkatnya volatilitas di pasar global dalam beberapa hari terakhir. Sentimen investor saat ini dibayangi sikap kehati-hatian, di tengah masih tingginya ketegangan geopolitik
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Selasa 17 Juni 2025, dibuka menguat 56,50 poin atau 0,79% ke posisi 7.174,09.
Eskalasi konflik Israel vs Iran berpotensi mengoreksi pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Senin 16 Juni 2025, dibuka menguat 10,61 poin atau 0,15% ke posisi 7.176,68.
KETIDAKPASTIAN arah kebijakan moneter Amerika Serikat kembali menjadi perhatian setelah desakan terbuka Presiden Donald Trump agar Federal Reserve memangkas suku bunga acuan.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa per Mei 2025, jumlah investor saham di Indonesia telah mencapai rekor tertinggi, yakni 7.001.268 SID.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved