Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Kepala BPPSDMP: Kita Bangun Sidomulyo Lewat Pemberdayaan SDM

Mediaindonesia.com
04/9/2020 12:41
Kepala BPPSDMP: Kita Bangun Sidomulyo Lewat Pemberdayaan SDM
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsi.(DOK KEMENTAN)

Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementerian Pertanian, Dedi Nursyamsi, mengutarakan niatnya meningkatkan pemberdayaan SDM di Sidomulyo, Lampung Selatan. Hal itu disampaikan Dedi Nursyamsi saat berkunjung ke BPP Sidomulyo yang ada di Desa Sidomulyo, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan, Kamis (3/9).

“Saya hadir untuk membangun pertanian di daerah Sidomulyo. Caranya, melalui pemberdayaan sumberdaya manusia atau SDM pertanian,” tuturnya.

Dedi menegaskan, kebangkitan pertanian pertanian harus diawali dari kebangkitan SDM, khususnya petani dan penyuluh. “Negara kita pernah mendapatkan penghargaan dari FAO karena mampu mengubah status dari negara impor menjadi negara yang mampu swasembada pangan. Dan itu terjadi karena dilakukan peningkatan SDM pertanian, yaitu petani dan penyuluh,” katanya.

Dedi menambahkan, jika penyuluh diberdayakan dan petani juga diberdayakan, maka produktivitas pertanian akan meningkat.

Baca Juga: KostraTani 2020 Kementan Didukung Ribuan Komputer

“Di masa lalu, penyuluh punya peran penting atas penggunaan pupuk oleh petani. Karena dulu petani tidak mau pakai pupuk. Artinya telah terjadi transformasi. Dan itulah adalah salah satu hasil karya penyuluh,” katanya.

Dedi mengatakan, pembangunan dan kesuksesan pertanian harus diawali dari pembangun SDM. Untuk itu ia mengajak semua pihak di Sidomulyo untuk sama-sama membangkitkan penyuluh.

“Selain SDM, Kita bangkitkan juga BPP, kita berdayakan BPP, termasuk di Sidomulyo. Apalagi produksi pertanian di Sidomulyo ini bagus,  7 ton/ha. Daerah yang produksinya tinggi pasti karena penyuluhnya semangat, petaninya semangat,” terangnya.

Baca Juga: Kementan Canangkan Strategi Pembangunan Pertanian di Kostratani

Untuk memaksimalkan peran Balai Penyuluhan Pertanian (BPP), Kementan juga siap melengkapi dengan sarana dan prasarana seperti IT.

“Kita berdayakan IT di BPP, lengkap dengan komputer dan internet. IT penting, karena Indonesia sangat luas. Dan yang bisa mempersatukan Indonesia dari jarak yang luas itu adalah IT,” katanya.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan, seluruh BPP di Tanah Air akan ditransformasikan menjadi Kostratani. “Yang artinya fungsi dari BPP akan kita maksimalkan. Seperti sebagai pusat data dan informasi. Sebagai tempat konsultasi dan belajar para petani,” terang Mentan SYL. (RO/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya